Puskes Bagikan Bantuan Ternak Ayam Kampung

Minggu 11 Feb 2024 - 21:39 WIB
Reporter : Edi
Editor : lusiana

BATUKETULIS - Sebagai salah satu upaya dalam upaya menanggulangi stunting di wilayah kerjanya UPT Puskesmas Batukebayan, Kecamatan Batuketulis, Kabupaten Lampung Barat ikut mengambil peran menjadi bapak asuh stunting dengan berinisiatif menyalurkan bantuan ternak ayam kampung yang diberikan kepada dua keluarga.

Program yang dilaksanakan oleh UPT Puskesmas Batukebayan ini adalah sebuah inisiatif yang dilakukan untuk mendukung program bapak asuh stunting yang sedang digencarkan oleh pemerintah daerah.

Kepala UPT Puskesmas Batukebayan Sarwo Edi Wahono, S.K.M., menjelaskan, dalam program kegiatan ini pihaknya telah menyalurkan sebanyak 10 ekor ayam kampung yang terdiri dari enam ekor betina dan empat pejantan kepada dua keluarga yang menjadi sasaran penerima program stunting. 

“Bantuan ternak ayam ini supaya bisa dikembangbiakan sehingga dapat memberikan manfaat jangka panjang untuk membantu mencukupi gizi balita stunting,” ucap Sarwo. 

Lanjutnya, angka penderita stunting di Kecamatan Batuketulis saat ini masih ada sebanyak 20 anak yang tersebar di 10 pekon. Meski secara persentase angka penderita stunting di wilayah itu kecil, namun pencegahan dan penanggulangan tetap dimaksimalkan.

“Pencegahan dan penanggulangan salah satunya kami lakukan dengan ikut menjadi bapak asuh stunting. Sehingga bukan hanya di programkan oleh Pemkab Lampung Barat, tapi puskesmas disini juga ikut ambil peran. Harapan kami dengan tersalurnya bantuan ini nanti bisa di kembangbiakan dan kalau ayamnya bertelur bisa untuk konsumsi sendiri,” kata Sarwo

Sarwo berharap dengan adanya gerakan untuk menjadi bapak asuh stunting ini, akan semakin membuka kepedulian dan menjadi pendorong dalam upaya meningkatkan capaian penurunan angka penderita stunting di Kecamatan Batuketulis. 

“Harapannya ini bisa mendorong kepedulian bersama untuk mengambil peran dalam penanganan persoalan Stunting melalui gerakan bapak asuh yang bisa digalakkan lewat sinergitas bersama lintas sektor,” harapnya

Disamping itu, upaya pencegahan oleh tenaga kesehatan yang didukung kader posyandu juga terus dimaksimalkan baik itu penyuluhan, serta pemeriksaan kesehatan dan pemberian bantuan kepada anak dan ibu hamil yang beresiko stunting.

 “Semoga salah satu upaya kami untuk menekan angka penderita stunting dengan menyalurkan PMT ini semakin efektif, sehingga tahun depan kita dapat menuntaskan kasus stunting sehingga menjadikan Kecamatan Batuketulis zero kasus stunting,” harapnya. (*)

 

Kategori :