RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Nikita Mirzani kembali menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan berhasil menyita perhatian publik. Bukan hanya karena proses hukumnya yang tengah berjalan, tetapi juga karena penampilannya yang tampil menonjol di hadapan media. Sekitar pukul 10.40 WIB, ia tiba dengan pengawalan dari dua petugas Kejaksaan. Wajahnya terlihat tenang dan penuh rasa percaya diri saat memasuki area persidangan.
Kehadirannya kali ini bertepatan dengan Hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober. Momen tersebut dimanfaatkan Nikita untuk mengekspresikan sisi nasionalismenya melalui busana yang dikenakan. Dalam kondisi hukum yang masih bergulir, ia tetap menunjukkan perhatian terhadap peringatan budaya nasional ini.
Yang membuat penampilannya semakin mencuri perhatian adalah pilihan busana batiknya. Ia diketahui mengenakan rancangan desainer kenamaan Indonesia, Anne Avantie. Desain yang dipakainya mencerminkan citra elegan dan berkelas, selaras dengan reputasi sang desainer yang dikenal luas melalui karya kebaya dan batiknya. Pilihan tersebut menunjukkan bahwa penampilannya telah dipersiapkan secara serius dan tidak sembarangan.
Paduan busana yang digunakan memperlihatkan bahwa Nikita ingin tampil maksimal dalam acara sidang yang digelar pada hari bersejarah itu. Pemilihan rancangan Anne Avantie mempertegas keinginannya menampilkan kesan berwibawa dan tetap modis, meski berada dalam tekanan kasus hukum yang sedang berjalan. Langkah ini juga menjadi bentuk konsistensinya sebagai figur publik yang kerap menjadi sorotan dari sisi gaya busana.
kali ini berfokus pada penyampaian keterangan dari saksi ahli yang diajukan oleh pihak Nikita. Dua saksi ahli yang dijadwalkan hadir berasal dari bidang ITE dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Keduanya disiapkan untuk memperkuat strategi pembelaan terhadap tuduhan yang tengah dihadapinya. Sidang ini menjadi kelanjutan dari agenda sebelumnya yang telah menghadirkan tiga saksi ahli lain, antara lain dari bidang hukum pidana, perdata, dan bahasa.
Serangkaian sidang yang telah dijalani menggambarkan keseriusan Nikita dalam menghadapi proses hukum terkait dugaan pengancaman dan TPPU. Pihak kuasa hukumnya berupaya menghadirkan berbagai ahli untuk membangun argumentasi yang kuat. Langkah tersebut menunjukkan bahwa ia berupaya memaksimalkan setiap kesempatan pembelaan di ruang sidang.
Di tengah tekanan hukum, penampilan Nikita menjadi pengingat bahwa dirinya masih berperan sebagai figur publik yang diperhatikan masyarakat. Strategi tampil modis melalui balutan batik rancangan desainer ternama memperlihatkan bahwa ia tetap memperhatikan citra dan kehadirannya di depan publik. Kombinasi antara proses peradilan dan gaya personalnya kembali menjadikannya sorotan media.
Ke depan, publik masih menantikan kelanjutan jalannya persidangan serta bagaimana pembelaan dari pihaknya akan memengaruhi putusan pengadilan. Meski menghadapi situasi yang berat, ia terus mempertahankan kehadiran yang penuh percaya diri dan berpenampilan khas di ruang sidang. (*/lusi)