Press Release APBN Lampung Barat dan Pesisir Barat per September 2024

Reporter: Edi Prasetya |

Editor: Edi Prasetya |

Jumat , 27 Sep 2024 - 20:04

Sumber: KPPN Liwa --

Radarlambar.bacakoran.co- Total pagu belanja negara Tahun Anggaran 2024 yang dikelola oleh KPPN Liwa adalah sebesar Rp1.900,17 miliar, tersebar pada dua kabupaten yaitu Kabupaten Lampung Barat dan Kabupaten Pesisir Barat.

Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) per 26 September 2024 sebesar 72% atau Rp1.358,79 miliar dari pagu yang telah ditetapkan, terbagi menjadi dua komponen, yaitu belanja pemerintah pusat dan Transfer ke Daerah (TKD) dengan rincian belanja pemerintah pusat sebesar Rp175,76 miliar dan TKD Rp1.183,03 miliar.

Realisasi Belanja Pemerintah Pusat di lingkup KPPN Liwa adalah sebagai berikut:

Belanja Pegawai sebesar Rp104,11 miliar atau sebesar 80% dari Pagu Belanja Pegawai Rp130,40 miliar.

Belanja Barang sebesar Rp71,06 miliar atau sebesar 60% Pagu Belanja Barang sebesar Rp119,12 miliar.

Belanja Modal sebesar Rp585,79 juta atau sebesar 27% dari Pagu Belanja modal sebesar Rp2,19 miliar.

Transfer ke Daerah di lingkup KPPN Liwa terdiri atas Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Khusus Non Fisik (DAK Non Fisik), Dana Desa (DD), dan Insentif Fiskal (IF), sampai dengan 26 September 2024 dengan total pagu Transfer ke Daerah adalah sebesar Rp1.648,28 miliar.

Realisasi DAU adalah sebesar Rp800,54 miliar dari pagu DAU sebesar Rp989,99 miliar atau sebesar 81%, realisasi DBH adalah sebesar Rp16,15 miliar dari pagu DBH sebesar Rp33 miliar atau sebesar 49%, realisasi DAK Fisik adalah sebesar Rp57,21 miliar dari pagu DAK Fisik sebesar Rp146,31 miliar atau sebesar 39%, realisasi DAK Non Fisik adalah sebesar Rp159,89 miliar dari pagu DAK Non Fisik sebesar Rp228,12 miliar atau sebesar 70%, realisasi Dana Desa adalah sebesar Rp186,02 miliar dari pagu Dana Desa sebesar Rp207,84 miliar atau sebesar 90%, dan realisasi Insentif Fiskal adalah sebesar Rp28,78 miliar dari pagu Insentif Fiskal sebesar Rp43,03 miliar atau sebesar 67%.

Diharapkan realisasi belanja dapat mendorong perekonomian serta pemerataan pembangunan, pemberdayaan UMKM lingkup Kabupaten Lampung Barat dan Kabupaten Pesisir Barat.(*)

press release apbn lampung barat dan pesisir barat per september 2024                            radarlambar.bacakoran.co- total pagu belanja negara tahun anggaran 2024 yang dikelola oleh kppn liwa adalah sebesar rp1.900,17 miliar, tersebar pada dua kabupaten yaitu kabupaten lampung barat dan kabupaten pesisir barat.
realisasi anggaran pendapatan dan belanja negara (apbn) per 26 september 2024 sebesar 72% atau rp1.358,79 miliar dari pagu yang telah ditetapkan, terbagi menjadi dua komponen, yaitu belanja pemerintah pusat dan transfer ke daerah (tkd) dengan rincian belanja pemerintah pusat sebesar rp175,76 miliar dan tkd rp1.183,03 miliar. 
realisasi belanja pemerintah pusat di lingkup kppn liwa adalah sebagai berikut: 
belanja pegawai sebesar rp104,11 miliar atau sebesar 80% dari pagu belanja pegawai rp130,40 miliar. 
belanja barang sebesar rp71,06 miliar atau sebesar 60% pagu belanja barang sebesar rp119,12 miliar.
belanja modal sebesar rp585,79 juta atau sebesar 27% dari pagu belanja modal sebesar rp2,19 miliar.
transfer ke daerah di lingkup kppn liwa terdiri atas dana alokasi umum (dau), dana bagi hasil (dbh), dana alokasi khusus non fisik (dak non fisik), dana desa (dd), dan insentif fiskal (if), sampai dengan 26 september 2024 dengan total pagu transfer ke daerah adalah sebesar rp1.648,28 miliar. 
realisasi dau adalah sebesar rp800,54 miliar dari pagu dau sebesar rp989,99 miliar atau sebesar 81%, realisasi dbh adalah sebesar rp16,15 miliar dari pagu dbh sebesar rp33 miliar atau sebesar 49%, realisasi dak fisik adalah sebesar rp57,21 miliar dari pagu dak fisik sebesar rp146,31 miliar atau sebesar 39%, realisasi dak non fisik adalah sebesar rp159,89 miliar dari pagu dak non fisik sebesar rp228,12 miliar atau sebesar 70%, realisasi dana desa adalah sebesar rp186,02 miliar dari pagu dana desa sebesar rp207,84 miliar atau sebesar 90%, dan realisasi insentif fiskal adalah sebesar rp28,78 miliar dari pagu insentif fiskal sebesar rp43,03 miliar atau sebesar 67%. 
diharapkan realisasi belanja dapat mendorong perekonomian serta pemerataan pembangunan, pemberdayaan umkm lingkup kabupaten lampung barat dan kabupaten pesisir barat.(*)

Tag

Share