Rabu, 18 Des 2024
Network
Beranda
Berita Utama
Bencana alam - Prakiraan Cuaca
Nasional
Selebriti, Fashion dan Kecantikan
Tekhnologi, Otomotif dan Olahraga
Pemerintahan
Religi - Sejarah
Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi
Kuliner dan Pariwisata
Politik, Sosial dan Budaya
Hukum dan Kriminal
Advertorial
Beguai Jejama
Pesisir Barat
Pajar Bulan
Kota Liwa
Pertanian dan Perkebunan
Network
Beranda
Pesisir Barat
Detail Artikel
73.972 Pemilih Pemilu 2024 Generasi Milenial
Reporter:
Admin
|
Editor:
Admin
|
Selasa , 24 Oct 2023 - 22:53
--
73.972 pemilih pemilu 2024 generasi milenial balikbukit - sekitar 33,16 persen atau sebanyak 73.972 orang pemilih, di kabupaten lampung barat untuk pemilihan umum (pemilu) 2024 berasal dari generasi milenial. hal tersebut berdasarkan data komisi pemilihan umum (kpu) setempat. ketua kpu lampung barat arip sah, s.kom., mengatakan, dari total 223.066 mata pilih, jumlah pemilih milenial di lampung barat pada pemilu 2024 mencapai 33,16 persen, atau pemilih yang masuk ke dalam kategori generasi milenial dengan rata-rata umur 25-39 tahun. ”pemilih milenial menjadi jumlah pemilih terbesar terbesar di lampung barat dengan total pemilih mencapai 73.972 orang,” ungkap arip sah. kemudian, lanjut dia, pihaknya juga sudah mengklasifikasikan jenis-jenis pemilih di lampung barat berdasarkan rata-rata umur. berdasarkan hasil klasifikasi tersebut, jelas arip, ditemukan sebanyak lima jenis pemilih yang ada di lampung barat berdasarkan umur pemilih. ”adapun yang pertama yaitu pemilih pemula yang masih merupakan generasi z, yakni dengan rata-rata umur 17-25 tahun dengan jumlah 18,66 persen atau sebanyak 41.630 orang dari total 223.066 mata pilih,” kata dia. ”selanjutnya generasi milenial, untuk jenis pemilih ini rata-rata umurnya 25-39 tahun dan merupakan pemilih terbesar di kabupaten ini, setidaknya ada 33,16 persen atau sebanyak 73.972 orang pemilih milenial dari total 223.066 mata pilih,” sambungnya. kemudian ada generasi x yang rata-rata umurnya yaitu 40-55 tahun dengan persentase 30,43 persen atau 67.888 orang dari total mata pemilih di lampung barat. lalu ada generasi baby boomer yang rata-rata umur ya 56-76 tahun dengan persentasi 16,09 persen atau sebanyak 35.908 orang pemilih dari total mata pemilih. ”terakhir ada pemilih jenis lansia, pemilih ini rata-rata umurnya dari 76 tahun ke atas. persentase juga hanya 1,64 persen atau sebanyak 3.668 orang. sebelumnya, kpu lampung barat juga menyebut pemilih pemula pada pemilu 2024 di lampung barat mencapai 41.630 orang,” terangnya. jumlah pemilih pemula di lampung barat tersebut berdasarkan rekapan data yang telah dilakukan oleh kpu lampung barat menjelang pemilu ini. jumlah pemilih pemula itu merupakan 18,66 persen dari total 223.066 mata pilih yang ada di lampung barat. ”jadi jika ditanya jumlah pemilih pemula di lampung barat, saat ini ada sekitar 41.630 orang atau 18,66 persen dari 223.066 mata pilih. jumlah pemilih pemula tersebut tentunya tersebar di sejumlah tps di 136 pekon/kelurahan yang ada di 15 kecamatan,” terusnya. arip mengungkapkan, pemilih pemula merupakan pemilih yang masuk ke dalam generasi z dengan rata-rata umur 17-25 tahun. pemilih pemula juga merupakan pemilih yang masih harus diberikan banyak perhatian dan pemahaman terkait apa itu arti dari pemilu. sebab menurutnya, rata-rata pemilih pemula yang masih berada dalam generasi z ini baru pertama kali melakukan pencoblosan. “untuk yang umur 25 tahun mungkin sudah pernah melakukan pencoblosan sekali. namun untuk umur ke bawahnya pasti baru kali ini, maka dari itu kita harus memperhatikan para pemilih pemula ini agar mereka paham bagaimana dan apa itu pemilu,” kata dia. berbagai upaya efektif agar pemilih pemula di lampung barat bisa mengerti pemilu juga telah dilakukan oleh pihaknya. upaya itu juga dilakukan agar pemilih pemula tersebut mau mencoblos pada hari h pemilu dan mencegah terjadinya golput. ”prinsipnya kita terus turun ke lapangan melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula. kita sampaikan pesan-pesan pemilu ke mereka, contohnya sebulan ini kita sudah ke 12 sma yang ada di lampung barat untuk memberikan sosialisasi terkait pemahaman pemilu,” kata dia. dalam kegiatan sosialiasi, jelas arip, kpu lampung barat selalu melibatkan jajaran-jajaran yang ada di bawah untuk melakukan kegiatan tersebut. ”misalnya kita selalu melibatkan ppk dan pps yang ada. mereka selalu menyempatkan untuk sampaikan pesan-pesan pemilu dalam kegiatan apapun, mereka jelaskan untuk yang presiden misalnya kotak suaranya warna apa, untuk yang dpr dan dpd warna apa,” imbuhnya. arip berharap agar kegiatan-kegiatan sosialisasi terkait pemilu yang terus dilakukan pihaknya dapat memberikan hasil yang baik pada gelaran pesta demokrasi mendatang. ”karena keikutsertaan seluruh masyarakat terutama pemilih pemula ini memang sangat diperlukan pada gelaran pemilu 2024 mendatang,” ucap arip. satu suara masyarakat tentunya sangat menentukan kemajuan untuk masa depan indonesia ke depannya. (nopri/lusiana)
1
2
»
Tag
# 2024
# pemilu
# komisi pemilihan umum
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Radar Lambar, 25 Oktober 2023
Berita Terkini
Jokowi Tantang PDIP dengan Pernyataan Terkait Pemecatannya
Politik, Sosial dan Budaya
1 jam
Polda Lampung Gelar Rakor untuk Pengamanan Nataru 2024
Provinsi Lampung
1 jam
Amerika Serikat Tegaskan Tidak Terlibat dalam Pembunuhan Jenderal Rusia Igor Kirillov
Nasional
2 jam
Beberapa Tanda yang Dapat Terlihat Ketika Tubuh Kita Dipenuhi Gula
Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi
2 jam
Enam Manfaat Jeruk Bali untuk Kesehatan
Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi
2 jam
Berita Terpopuler
Teror Harimau Kian Mengganas, Sapi Warga Pelitajaya Kembali Diterkam
Berita Utama
9 jam
Bank Lampung dan BPRS Disuntik Modal Jumbo
Berita Utama
21 jam
Kijang Pick Up Masuk Jurang di Jalan Liwa-Krui
Pesisir Barat
18 jam
Paket Senilai Rp286 Miliar Selesai Proses Pengadaan
Berita Utama
21 jam
Tim Gabungan Pasang Kandang Jebak di Atar Lebuay
Pesisir Barat
18 jam
Berita Pilihan
Hasil Liga Champions, AC Milan Libas Real Madrid Tijjani Reijnders Cetak Gol
Olahraga
1 bulan
WASPADA! Beruang Madu Terpantau Masih Berada di Dekat Pemukiman Warga
Beguai Jejama
4 bulan
Batu Tulis: Cikal Bakal Nama Kecamatan Batu Ketulis, Situs Peninggalan Sejarah yang Terabaikan
Berita Utama
4 bulan
Tangani Kerusakan, BPJN Overlay Jalan di Jantung Kota Liwa
Berita Utama
4 bulan
Seorang Pemuda Gagahi Wanita Bersuami
Berita Utama
4 bulan