Sempat Mangkrak, Pembangunan RSPTN Unila Dikebut
RSPTN Unila Siap Jadi Rumah Sakit Pendidikan dan Riset Pertama di Sumatera--
MEDIALAMPUNG - Universitas Lampung (Unila) kini tengah mempercepat pembangunan Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (RSPTN).
Proyek ini diharapkan menjadi Rumah Sakit Pendidikan dan Riset (RSPR) pertama di Pulau Sumatera, sebuah terobosan besar untuk sektor kesehatan dan pendidikan di wilayah tersebut.
Pembangunan RSPTN Unila ini didanai melalui pinjaman dari Asian Development Bank (ADB) melalui proyek Higher Education for Technology and Innovation (HETI).
Berdasarkan perencanaan, RSPTN ini ditargetkan rampung dan siap diresmikan paling lambat pada tahun 2026.
Dari pantauan langsung MEDIALAMPUNG.CO.ID, pembangunan rumah sakit ini telah mencapai progres sekitar 40%.
Saat ini, beberapa pondasi dan kerangka bangunan sudah berdiri. Hal ini menunjukkan bahwa proyek yang sebelumnya sempat mangkrak kini mendapatkan perhatian lebih besar.
Salah satu mahasiswa Unila, Fajri, menyampaikan bahwa progres pembangunan baru terlihat signifikan pada tahun ini.
"Kalau tahun kemarin proyek ini sempat terlihat mangkrak, tapi tahun ini pembangunan mulai berjalan dengan baik," ujarnya.
Fajri juga menyatakan harapannya yang besar terhadap penyelesaian pembangunan rumah sakit ini.
Menurutnya, RSPTN akan memberikan manfaat besar bagi mahasiswa dan warga Unila.
"Harapan saya rumah sakit ini bisa segera selesai dan dapat kami gunakan, khususnya bagi warga Unila," tambahnya.
Dalam pengembangannya, RSPTN Unila ditargetkan menjadi rumah sakit tipe C dengan kapasitas
Selain itu, rencana ke depan akan berfokus pada peningkatan status rumah sakit menjadi tipe B, dengan fasilitas yang lebih lengkap dan layanan yang lebih komprehensif.