Inilah Cara Menyemai Jeruk Purut Agar Cepat Tumbuh dan Berbuah
![](https://radarlambar.bacakoran.co/upload/e30973f111883613a777a0a4aa9e15e9.jpg)
Cara menanam jeruk purut agar tumbuh subur dan berbuah. Foto Google--
Radarlambar.bacakoran.co - Menanam jeruk purut sendiri di rumah bukan hanya menghemat pengeluaran, tetapi juga akan memberikan kepuasan tersendiri. Untuk mendapatkan tanaman jeruk purut tumbuh subur dan berbuah lebat, diperlukan cara semai jeruk purut yang baik dan tepat.
Mengutip dari eskripsi.usm.ac.id, jeruk purut merupakan salah rempah-rempah yang sangat terkenal di Indonesia, dengan aromanya yang khas, jeruk ini sering digunakan sebagai penyedap masakan.
Bagi yang ingin menanam jeruk purut di rumah sendiri, berikut ini adalah cara semai jeruk purut agar cepat tumbuh, diantaranya:
1. Persiapan Bibit Jeruk Purut
Pilih dan ambil biji jeruk purut yang masih segar dan sehat dari buah yang sudah matang sempurna. Pastikan biji tersebut tidak rusak atau berjamur.
Lalu rendam biji dalam air hangat selama 1-2 hari. Perendaman bertujuan untuk melunakkan kulit biji serta merangsang perkecambahan. Setelah direndam, jemur biji tersebut di bawah sinar matahari hingga kulitnya kering.
2. Menyiapkan Media Tanam
Campurkan tanah subur dengan pupuk kandang, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1. Campuran tersebut akan memberikan nutrisi yang cukup juga drainase yang baik untuk pertumbuhan akar.
3. Proses Penyemaian
Isi polybag dan pot tersebut dengan media tanam yang sudah disiapkan. Lalu buat lubang tanam sedalam 1-2 cm. Kemudian masukkan 2-3 biji jeruk purut ke dalam setiap lubang tanam. Tutup kembali dengan media tanam dan juga siram sampai merata.
Letakkan pot atau polybag di tempat yang terkena sinar matahari secara langsung selama minimal 6 jam sehari.
4. Perawatan Tanaman Jeruk Purut
Tanaman di siram secara teratur, terutama pada saat musim kemarau. Pastikan media tanam selalu lembap, tetapi tidak tergenang air. Tambahkan pupuk organik atau pupuk NPK secara berkala untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman.
Buang gulma yang tumbuh di sekitar tanaman untuk mencegah persaingan dalam mendapatkan nutrisi dan air. Kemudian setelah bibit tumbuh 4-5 helai daun, pindahkan ke pot yang lebih besar atau langsung di tanam di lahan tanam yang lebih lebar.