Ciptamulya Salurkan BLT-DD Periode September-Oktober untuk 26 KPM
Peratin Mutaralam Kecamatan Waytenong saat salurkan BLTDD-Foto Dok---
KEBUNTEBU - Pemerintah Pekon Ciptamulya, Kecamatan Kebuntebu, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk periode September-Oktober kepada 26 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Pendistribusian yang berlangsung di balai pekon ini juga dihadiri oleh Camat setempat, Ernawati, S.E., jajaran Lembaga Himpun Pemekonan (LHP), Pendamping Desa, Babinkamtibmas, Babinsa, seluruh jajaran pemerintah pekon, dan KPM.
Dalam sambutannya, Ernawati menegaskan bahwa bantuan uang tunai tersebut disalurkan oleh pemerintah untuk mengatasi kemiskinan yang dampaknya dirasakan akibat pandemi Covid-19 empat tahun lalu.
"Penyaluran bantuan ini juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pokok rumah tangga. Program BLT-DD merupakan inisiatif pemerintah pusat melalui pemerintah pekon, sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 202/PMK/07/2022, yang mengacu pada perubahan PMK 228/PMK/07/2021," tegas mantan Camat Gedung Surian tersebut.
Sementara itu, Peratin Dedi Gunawan, S.H., mengharapkan bahwa dengan disalurkannya BLT-DD, bantuan ini dapat bermanfaat sesuai dengan kebutuhan masing-masing KPM.
"Harapan kita bersama adalah agar bantuan uang tunai ini dapat meningkatkan semangat warga, terutama masyarakat KPM, dalam melaksanakan rutinitas dan pekerjaan sehari-hari," ujarnya.
Dedi menambahkan bahwa tujuan akhir adalah tercapainya ekonomi masyarakat yang mandiri, sehingga ke depannya masyarakat tidak lagi mengharapkan bantuan karena sudah mampu memenuhi segala kebutuhan rumah tangga secara mandiri.
Dengan demikian, ADD berikutnya dapat difokuskan untuk memaksimalkan pembangunan pekon, termasuk pembangunan infrastruktur seperti jalan beton, talut, penanganan stunting, dan lainnya, sesuai dengan kebutuhan yang telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) pekon.
Di sisi lain, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada camat, pendamping desa, Babinsa, Babinkamtibmas, dan berbagai unsur lainnya yang terus memberikan pendampingan serta memantau penyaluran BLT-DD di pekon tersebut.
"Dengan telah disalurkannya BLT-DD periode Oktober, maka kewajiban pemerintah untuk tahun 2024 ini tersisa dua bulan lagi, yakni November dan Desember," imbuhnya.
Dedi juga menghimbau masyarakat agar terus waspada dalam menjaga keamanan lingkungan, karena sering kali terjadi insiden pencurian akibat kelalaian masyarakat dalam menjaga harta, seperti kendaraan, yang menjadi salah satu sasaran para pencuri. (rinto/nopri)