Manfaat Sayur Buncis untuk Kesehatan
BUNCIS : Kandungan serat yang melimpah pada buncis mampu membantu melancarkan proses pencernaan, mencegah sembelit serta menjaga kesehatan saluran cerna. Foto Dok--
Radarlambar.bacakoran.co - Buncis (Phaseolus vulgaris) merupakan tanaman yang berasal dari wilayah Amerika Tengah dan Selatan. Sayuran ini sudah dibudidayakan sejak ribuan tahun lalu, dengan jejak pertama penggunaannya diperkirakan di kawasan Peru dan Ekuador. Pada abad ke-16, penjelajah Spanyol membawa buncis ke Eropa, yang kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia.
Kini, buncis menjadi salah satu sayuran populer karena kandungan nutrisinya yang kaya, termasuk protein, serat, vitamin, mineral, dan kandungan kalori yang rendah. Selain itu, buncis juga mengandung antioksidan yang bermanfaat dan bisa diolah dengan berbagai cara direbus, dikukus, ditumis, atau dipanggang.
Keanekaragaman dan Budidaya Buncis
Wilayah Amerika Tengah dan Selatan merupakan pusat keanekaragaman buncis, dengan ratusan varietas yang berbeda. Setiap varietas memiliki karakteristik unik yang sering dimanfaatkan dalam hidangan khas berbagai budaya. Pemahaman mengenai keanekaragaman ini penting untuk mendukung konservasi dan mengapresiasi nilai budaya dari tanaman buncis.
Kandungan Gizi dalam Buncis
Buncis merupakan sumber nutrisi yang baik bagi tubuh. Berikut adalah kandungan gizi dalam setiap 100 gram buncis:
Air: 89,6 gram
Protein: 2,4 gram
Lemak: 0,3 gram
Karbohidrat: 7,2 gram
Serat: 1,9 gram
Kalsium: 101 mg
Fosfor: 42 mg
Zat besi: 0,7 mg