Dukung Pertanian, Sukanegeri Bangun Jalan Usaha Tani

BANGKUNAT - Pemerintah Pekon Sukanegeri, Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), mengalokasikan anggaran untuk pembangunan infrastruktur jalan usaha tani pada tahun anggaran 2024. Program itu diharapkan mampu meningkatkan akses transportasi bagi masyarakat, khususnya dalam mendukung sektor pertanian di wilayah tersebut.

Peratin Sukanegeri, Anzir, mengatakan pembangunan jalan usaha tani itu sepenuhnya didanai melalui anggaran dana desa tahun 2024. Menurutnya, kegiatan itu merupakan upaya untuk memperlancar akses menuju lahan pertanian, yang sebagian besar terdiri dari area persawahan dan hasil bumi lainnya.

“Dengan adanya pembangunan jalan ini, diharapkan transportasi hasil pertanian, terutama hasil padi, maupun hasil produksi pertanian lainnya bisa berjalan lebih lancar,” katanya, Jumat 15 November 2024.

Dikatakannya, dengan dibangunnya jalan tersebut juga bertujuan untuk mengurangi kendala yang selama ini dialami petani dalam mengangkut hasil pertanian mereka. Kondisi geografis dan akses yang terbatas menjadi tantangan utama bagi warga dalam mendistribusikan hasil pertanian mereka ke pasar. Pembangunan jalan usaha tani diharapkan dapat mempercepat proses distribusi dan mengurangi biaya transportasi yang tinggi.

“Dengan akses yang lebih baik, hasil pertanian diharapkan dapat lebih cepat sampai ke konsumen, sehingga meningkatkan kesejahteraan petani lokal,” jelasnya.

Selain itu, kata dia, pembangunan infrastruktur jalan ini juga merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Pekon untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Pihaknya ingin memastikan bahwa masyarakat Sukanegeri, khususnya para petani, dapat merasakan manfaat langsung dari program ini. Infrastruktur yang baik akan membuka banyak peluang ekonomi baru dan meningkatkan produktivitas pertanian.

“Ditahun 2024, pembangunan jalan usaha tani ini menjadi salah satu prioritas utama dalam program pembangunan Pekon, yang diharapkan dapat membawa dampak positif bagi sektor pertanian dan perekonomian lokal secara keseluruhan,” pungkasnya.(yayan/*)