Penerbangan di Bandara MTK, Tidak Terdampak Cuaca Buruk

Ilustrasi Penerbangan-----
PESISIR TENGAH – Satuan Pelayanan (Satpel) Bandara Muhammad Taufiq Kiemas (MTK), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), memastikan penerbangan di bandara tersebut tetap berjalan sesuai jadwal, meski dalam beberapa hari terakhir masih berlangsung cuaca buruk.
Kasatpel Bandara MTK, Muhammad Subandi, mengatakan, kondisi cuaca sekarang pasti berpengaruh terhadap penerbangan di bandara tersebut, tapai penerbangan tetap berlangsung sesuai jadwal.
“Meski cuaca buruk terjadi di wilayah Kabupaten Pesbar sejak beberapa hari terakhir, tapi penerbangan tetap lancar dan normal sesuia dengan jadwal yang telah ditetapkan,” kata dia.
Dijelaskannya, penerbangan di Bandara Muhammad Taufiq Kiemas hingga kini masih berlangsung sesuai jadwal yakni masih dua kali dalam sepekan, setiap hari Rabu dan hari Sabtu.
“Penerbangan hingga sekarng masih berlangsung setiap Rabu dan Sabtu, masih dua kali dalam sepekan, meski cuaca buruk seperti hujan deras dan angin kencang, penerbangan tetap dilakukan,” jelasnya.
Menurutnya, penerbangan maskapai Susi Air di Bandara Muhammad Taufiq Kiemas itu merupakan satu kesatuan dengan penerbangan lainnya di wilayah Pulau Sumatera.
“Pesawat yang terbang sekarang ini merupakan penerbangan perintis yang mencakup sejumlah provinsi di Sumatera, termasuk di Provinsi Lampung yang mencakup penerbangan di Bandara Raden Intan II dan Bandara Muhammad Taufiq Kiemas,” terangnya.
Dikatakannya, penerbangan perintis itu untuk tahun 2024 akan berakhir pada 28 Desember mendatang, sesuai dengan kontrak kerjanya, sehingga untuk tahun ini masih tersisa tujuh penerbangan lagi.
“Penerbangan di tahun 2024 akan segera berakhir, di sisa waktu penerbangan tersebut tentu akan kami manfaatkan dengan maksimal, masyarakat juga masih bisa menggunakan jasa transportasi udara hingga akhir tahun bulan nanti,” pungkasnya. *