Uji Coba Tol Padang-Sicincin Tetap Dilaksanakan 15 Desember

Radarlambar.Bacakoran.co - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, memastikan bahwa uji coba operasional jalan tol Padang-Sicincin di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, tetap sesuai jadwal yang direncanakan, yakni 15 Desember 2024. Pernyataan ini disampaikan Andre saat meninjau lokasi pembangunan tol tersebut bersama EVP Divisi Pembangunan Jalan Tol PT Hutama Karya (HK) Pulung Satyo Anggono dan Project Director PT Hutama Karya Persero Sri Hastuti Hardiningsih, Sabtu 7 Desember 2024.

Dikatakannya, Insyaallah tanggal 15 Desember tidak ada masalah untuk uji coba. Pihaknya juga sudah mempersiapkan komunikasi dengan Ditlantas jika dibutuhkan agar semua berjalan lancar. Selain itu dia juga berharap jadwal ini tidak bergeser dan minta dukungan masyarakat agar proses uji coba berjalan sesuai rencana.

Progres Pembangunan dan Persiapan Uji Coba

Andre menjelaskan bahwa rencana uji coba operasional jalan tol Padang-Sicincin sudah berada di jalur yang tepat. Sebelum uji coba dilaksanakan, PT Hutama Karya akan melakukan survei lapangan bersama Ditlantas Polda Sumbar untuk memastikan kelayakan jalan menyambut periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

Menurutnya, pihak HK akan bersurat ke Ditlantas Polda Sumbar pada 9 atau 10 Desember untuk mempersiapkan uji coba operasional. Selain itu dirinya juga mohon doa dan dukungan masyarakat agar uji coba dapat dimulai pada 15 Desember mendatang.

EVP Divisi Pembangunan Jalan Tol PT HK, Pulung Satyo Anggono, mengungkapkan bahwa progres pembangunan jalan tol Padang-Sicincin telah mencapai 97,62 persen. Fokus saat ini adalah penyempurnaan sambungan struktur dan badan jalan.

Dikatakannya, penyempurnaan itu memerlukan penanganan hati-hati untuk memastikan tidak ada kendala yang dapat menyebabkan keterlambatan. pihaknya optimis uji coba fungsional bisa dilakukan sesuai arahan pada 15 Desember mendatang.

Operasional Gratis Selama Nataru

Pulung juga menyampaikan bahwa uji coba operasional tol akan berlangsung selama periode Nataru, mulai satu minggu sebelum Natal hingga Tahun Baru. Selama masa uji coba, pengguna jalan tol tidak akan dikenakan tarif.

Ditegaskannya, jalan tol Padang-Sicincin akan dibuka secara fungsional selama Nataru. Setelah itu, jalan tol akan ditutup kembali untuk penyempurnaan lebih lanjut sebelum diresmikan secara penuh.

Harapan Peresmian dan Pengembangan Tahap Selanjutnya

Andre berharap tol Padang-Sicincin dapat diresmikan pada Februari 2025, setelah seluruh izin kelayakan selesai pada Januari 2025. Ia juga mengungkapkan rencana pembangunan gerbang tol tambahan di Lubuk Alung yang diharapkan beroperasi pada Oktober 2025.

Setelah seksi Padang-Sicincin rampung, proyek akan dilanjutkan ke seksi Sicincin-Bukittinggi yang diperkirakan membutuhkan anggaran Rp60 triliun. Bahkan, Rp40 triliun akan menggunakan penyertaan modal negara (PMN) dan equity PT Hutama Karya, sementara Rp20 triliun akan didanai pihak Jepang untuk pembangunan terowongan.

Andre menambahkan bahwa PMN untuk proyek Sicincin-Bukittinggi diusulkan pada 2026, setelah PMN 2025 difokuskan untuk tol Sumatra lainnya. Bahkan kata dia, jika PMN 2026 terealisasi, pihaknya optimis pengerjaan tol Sicincin-Bukittinggi bisa dimulai akhir 2026 mendatang.