Musibah Kebakaran, Apdesi Ngambur Salurkan Bantuan

SERAHKAN BANTUAN : Apdesi Kecamatan Ngambur menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Pekon Sukabanjar, Kecamatan Ngambur. Fot Dok.--

NGAMBUR - Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, Asosiasi Pemerintahan Desa Indonesia (Apdesi) Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Minggu, 8 Desember 2024 kemarin, menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada korban kebakaran yang ada di Pemangku Siring Balak Atas, Pekon Sukabanjar, Kecamatan setempat.

Ketua Apdesi Kecamatan Ngambur, Hazairin Abi, S.H., mengatakan, bantuan yang diserahkan kepada korban kebakaran yakni Turiman warga Pemangku Siring Balak Atas, Pekon Sukabanjar itu merupakan salah satu bentuk perhatian jajaran Apdesi di Kecamatan setempat. Dirinya berharap bantuan sosial berupa kebutuhan bahan pokok itu, meski jumlahnya tidak banyak, setidaknya dapat membantu meringankan beban kebutuhan keluarga warga tertimpa musibah itu.

“Kita berharap bantuan sembako berupa beras, mie instan, minyak goreng, gula serta uang tunai itu bisa membantu meringankan beban keluarga korban yang tertimpa musibah, mengingat saat ini rumah warga itu sudah ludes terbakar,” katanya, Senin 9 Desember 2024.

Menurutnya, korban sudah kehilangan tempat tinggalnya, karena kondisi rumahnya ludes terbakar. Bahkan, untuk sementara kelurga korban masih menumpang tinggal ditempat tetangganya. Untuk itu, diharapkan agar keluarga korban bisa segera mendapat bantuan dari Pemerintah Daerah setempat, maupun bantuan dari semua pihak terkait lainnya.

“Kita tentu berharap keluarga korban bisa segera mendapat bantuan dari Pemerintah Daerah, maupun para dermawan, sehingga keluarga korban ini bisa kembali mendirikan bangunan rumah untuk tempat tinggalnya,” jelasnya.

Sementara itu, Camat Ngambur, Nopron Yosep, S.Sos., melalui Sekretaris Camat, Antoni Wijaya, S.IP., mengatakan, mengenai musibah kebakaran itu Pemerintah Kecamatan setempat telah menyampaikan laporan ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dilingkungan Pemkab Pesbar. Musibah kebakaran yang terjadi Minggu 8 Desember 2024, sekitar pukul 09.00 Wib yang menimpa rumah milik Turiman itu disebabkan karena api yang berasal dari sisa tungku didapur. Saat kejadian, keluarga korban sedang pergi ke kebunnya, sehingga rumahnya dalam kondisi kosong.

“Selain rumah yang ludes terbakar, semua isi dalam rumah seperti kulkas, mesin cuci, TV dan speaker aktif, dua unit sepeda kecil, serta uang tunai sebesar Rp2juta dan seluruh pakaian/perlengkapan keluarga dan perabot rumah tangga turut ludes terbakar,” pungkasnya. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan