Ledakan Arus Kendaraan pada Libur Nataru Diprediksi Terjadi Selasa 24 Desember
Ilustrasi kepadatan kendaraan menjelang perayaan Nataru 2025. Foto Dok/Net--
Radarlambar.bacakoran.co– Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno mengungkapkan kesiapan pemerintah dalam menghadapi lonjakan arus mudik libur Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru), yang diperkirakan akan terjadi pada Selasa (24/12/2024).
"Persiapan mudik Nataru sudah terus kita koordinasikan dan beberapa puncak mudiknya sudah kemarin itu. Tapi kita antisipasi bahwa besok juga akan ada ledakan arus mudik," kata Pratikno di Kantor Kemenko PMK.
Ia menjelaskan bahwa pemerintah akan terus meninjau kesiapan infrastruktur dan layanan transportasi untuk memastikan kelancaran perjalanan masyarakat selama periode Nataru 2025.
Sebagai bagian dari langkah antisipasi, Pratikno menyampaikan bahwa pada esok hari, pemerintah akan melakukan peninjauan langsung ke Pelabuhan Merak, Banten, yang menjadi salah satu titik penting dalam arus mudik, terutama menuju ke Pulau Sumatra.
"Karena bersamaan dengan hidrometrologi, curah hujan yang sangat tinggi. Tapi BNPB terus melakukan TMC, modifikasi cuaca," ujarnya. Pemerintah akan memastikan langkah-langkah mitigasi bencana cuaca tetap berjalan, meskipun musim hujan bisa mempengaruhi perjalanan mudik.
Pemerintah juga mencatat adanya peningkatan signifikan dalam volume lalu lintas. PT Jasa Marga (Persero) melaporkan 686.609 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 hingga H-4 Natal 2024.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menyebutkan bahwa angka ini meningkat 14,6 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal, serta meningkat 5,8 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada Natal 2023.
Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) juga mencatat angka penjualan tiket yang mengesankan untuk angkutan Nataru 2025. Hingga Minggu (22/12), KAI telah menjual 1.909.580 tiket untuk KA jarak jauh dan lokal, atau 61,15 persen dari total tiket yang tersedia.
Dengan segala persiapan dan koordinasi yang intensif, pemerintah berharap dapat mengurangi dampak kemacetan dan memastikan keselamatan para pemudik selama periode liburan Nataru 2025.