Sepuluh Obat Alami untuk Mengatasi Memar

MEMAR:Memar bisa sangat mengganggu, tetapi dengan pengobatan alami yang tepat, proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan lebih nyaman.//Foto Dok/Net--

Radarlambar.bacakoran.co - Memar terjadi ketika pembuluh darah kecil di bawah kulit pecah akibat benturan atau tekanan, mengakibatkan darah merembes ke jaringan sekitarnya. Hal ini menimbulkan warna pada kulit yang bisa berupa merah, biru, ungu atau hijau seiring berjalannya waktu.

Meskipun biasanya tidak berbahaya, memar dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan beberapa pengobatan alami bisa membantu mempercepat penyembuhan, mengurangi pembengkakan dan meredakan nyeri.

Berikut obat alami yang bisa dicoba untuk membantu proses pemulihan memar;

1. Kompres Dingin.
Kompres dingin adalah cara yang sangat efektif untuk mengurangi peradangan dan pembengkakan akibat memar dan lakukan kompres ini dalam 48 jam pertama setelah cedera untuk hasil yang lebih optimal.

2. Kompres Hangat.
Kompres hangat bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mempercepat pemulihan dan cukup rendam kain dalam air hangat dan letakkan pada bagian yang memar selama sekitar 15-20 menit beberapa kali sehari.

3. Lidah Buaya.
Lidah buaya ternyata terkenal dengan sifat antiinflamasi dan menenangkan kulit. Ambil gel lidah buaya segar lalu oleskan ke area yang memar dan pijat perlahan.

4. Minyak Arnica.
Arnica adalah tanaman herbal yang banyak digunakan untuk mengatasi memar, nyeri otot, dan peradangan. Minyak arnica dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah ke area yang terluka, mempercepat proses penyembuhan. Oleskan minyak ini pada area yang memar beberapa kali sehari, namun hindari penggunaannya pada kulit yang terbuka atau luka terbuka.

5. Cuka Apel.
Cuka apel memiliki kemampuan untuk mengurangi pembengkakan dan meningkatkan aliran darah di sekitar area yang memar. Campurkan satu sendok makan cuka apel dengan air hangat, lalu rendam kain bersih dalam larutan tersebut dan kompreskan pada area yang memar. Ulangi beberapa kali dalam sehari untuk membantu meredakan nyeri dan pembengkakan.

6. Pisang.
Pisang kaya akan vitamin C, kalium, dan enzim bromelain, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan. Mengonsumsi pisang pasca cedera dapat memberikan nutrisi yang penting untuk kulit dan pembuluh darah, mendukung proses pemulihan.

7. Vitamin C.
Vitamin C merupakan nutrisi penting dalam proses penyembuhan memar, karena membantu memperbaiki dan memperkuat pembuluh darah yang rusak. Mengonsumsi makanan yang kaya vitamin C, seperti jeruk, kiwi, atau stroberi, dapat mempercepat proses pemulihan. Suplemen vitamin C juga bisa menjadi pilihan tambahan.

8. Teh Chamomile.
Chamomile mengandung sifat antiinflamasi yang membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan akibat memar. Anda bisa mengompreskan kantong teh chamomile yang sudah didinginkan pada area yang memar atau menggunakan kain yang dibasahi teh chamomile sebagai kompres.

9. Kunyit.
Kunyit mengandung senyawa aktif bernama kurkumin yang memiliki efek antiinflamasi yang kuat. Anda bisa mengonsumsi kunyit untuk membantu meredakan peradangan atau membuat pasta kunyit dengan mencampurnya dengan air atau minyak kelapa, lalu mengoleskannya pada area yang memar.

10. Bawang Putih.
Bawang putih kaya akan allicin, senyawa yang dikenal karena sifat antiinflamasi dan antibakterinya. Mengonsumsi bawang putih mentah atau menggunakan minyak bawang putih pada kulit dapat membantu mengurangi peradangan serta mempercepat penyembuhan memar.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan