Pasca Kebakaran di Sumberejo, Tim Jitupasna Segera Bahas Penanganan Hasil Survey

Tim Jitupasna Pesisir Barat melakukan survey sekaligus menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Pekon Sumberejo Kecamatan Bangkunat. -foto _ dok.-

PESISIR TENGAH – Tim Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitupasna) Kabupaten pesisir Barat (Pesbar), akan segera melaksanakan rapat bersama untuk membahas tindaklanjut hasil tinjauan terhadap korban kebakaran yang terjadi di Pekon Sumberejo Kecamatan Bangkunat yang terjadi pada Minggu 26 Januari 2025 lalu.

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana, Arnold Malau S.Sos., mendampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesbar, Imam Habibbudin, S.Hut., M.Si., mengatakan, tim Jitupasna yang terdiri dari BPBD, Dinas Sosial, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Kabupaten Pesbar, Kamis, 30 Januari 2025 kemarin, telah melakukan survey dilokasi rumah warga yang ludes terbakar di Pekon Sumberejo tersebut.

“Dalam peninjauan ataupun survey yang dilakukan itu juga tim sekaligus menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak pasca kebakaran tersebut,” katanya, Jumat 31 Januari 2025.

Dikatakannya, dalam survey yang dilakukan oleh tim Jitupasna itu untuk mengetahui terkait dengan kerugian yang dialami korban pasca musibah kebakaran tersebut. Sehingga, sesuai dengan mekanisme yang ada, maka nanti tim juga akan membahas bersama mengenai penanganan pasca musibah kebakaran tersebut, terutama dalam pemberian bantuan materil kepada korban.

“Karena memang biasanya dari hasil pembahasan itu nanti, korban kebakaran akan mendapat bantuan berupa material bangunan, artinya bukan dalam bentuk uang tunai,” jelasnya.

Masih kata dia, bantuan berupa material banguan yang akan disalurkan itu juga tentunya akan disesuaikan dengan hasil pengkajian yang telah dilakukan oleh tim Jitupasna. Sementara itu, untuk bantuan sementara yang telah disalurkan itu berupa bantuan buffer stock seperti makanan siap saji, dan kebutuhan lainnya, serta bantuan berupa sembako.

“Kita berharap bantuan yang telah diserahkan itu dapat membantu meringankan beban keluarga korban, dan juga diharapkan agar keluarga korban untuk dapat menunggu terkait dengan penanganan selanjutnya dari Pemkab setempat,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat melanda sebuah rumah milik Wayan Sudartono di Pemangku Tujuh, Pekon Sumberejo, Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), pada Minggu 26 Januari 2025 sekitar pukul 19.30 Wib. Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong karena pemiliknya sedang berada di Pekon Marang, Kecamatan Pesisir Selatan, untuk menjenguk orang tuanya yang sedang sakit.

Menurut keterangan Peratin Pekon Sumberejo, Anita, bahwa kebakaran pertama kali diketahui oleh salah satu tetangga korban yang melihat kobaran api muncul dari tengah bangunan rumah yang terbuat dari papan.

“Tetangga korban segera memberi tahu warga lainnya untuk membantu memadamkan api, namun karena bangunan berbahan kayu, api dengan cepat membesar dan menghanguskan seluruh rumah beserta isinya,” kata dia.

Dalam kebakaran tersebut, tidak ada barang yang tersisa. Seluruh isi rumah, termasuk satu unit sepeda motor, peralatan rumah tangga, serta barang-barang berharga lainnya, ludes terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Bahkan hingga kini penyebab kebakaran itu belum diketahui secara pasti.

“Masyarakat setempat turut bergotong royong membantu mengevakuasi sisa-sisa barang yang masih bisa diselamatkan,” tandasnya. (yayan/*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan