Tingkatkan Keamanan, Rutan Krui Gelar Razia Kamar Hunian WBP

PESISIR TENGAH - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Krui, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Selasa 21 Januari 2025, melaksanakan razia kamar hunian terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Razia itu dipimpin oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR), Jonli Oswan, S.H., dan dilaksanakan oleh regu jaga II, staf pengelolaan, serta staf KPR Rutan Krui.

“Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan terciptanya suasana yang aman dan tertib di lingkungan Rutan Krui, sekaligus untuk mengantisipasi ada barang-barang terlarang yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban,” kata Jonli Oswan, mendampingi Kepala Rutan Krui, Fajar Ferdinan, A.Md.IP., S.H., M.H.

Menurut Jonli, dalam penggeledahan yang dilakukan, petugas berhasil menemukan sejumlah barang yang tidak sesuai dengan ketentuan, yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan di dalam Rutan. Barang-barang tersebut meliputi tiga utas tali kecil, dua buah pulpen, empat korek api bekas, dan satu buah cukuran jenggot.

“Semua barang yang ditemukan langsung diamankan oleh petugas sesuai dengan prosedur yang berlaku untuk mencegah potensi penyalahgunaan,” jelasnya.

Masih kata dia, kegiatan razia rutin yang kembali dilaksanakan ini sangat penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Rutan Krui. Pengawasan yang ketat terhadap barang-barang yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan di dalam Rutan merupakan langkah preventif untuk mencegah terjadinya hal-hal yang dapat merusak stabilitas di dalam lembaga pemasyarakatan.

“Kita mengimbau agar seluruh WBP dapat mendukung upaya menjaga ketertiban ini, dengan tidak membawa atau menyimpan barang-barang yang dilarang,” ungkapnya.

Selain itu, lanjutnya, pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh petugas Rutan Krui untuk selalu mematuhi peraturan yang telah ditetapkan dalam setiap kegiatan, termasuk saat melakukan razia terhadap WBP di dalam kamar huniat tersebut. Karena penerapan aturan yang ketat dan profesional akan membantu meningkatkan efektivitas pengamanan serta memastikan bahwa proses razia dapat berjalan dengan lancar tanpa menimbulkan masalah.

“Kita dalam melakukan razia ini juga tetap meningkatkan kewaspadaan, agar dalam pelaksanaannya juga dapat berjalan aman tanpa kendala. Sehingga, tercipta lingkungan yang aman dan terjaga dengan baik,” pungkasnya. *