Warga Penengahan Gotong Royong Perbaiki Irigasi-Jalan
GOTONG ROYONG : Masyarakat Pekon Penengahan melakukan gotong royong memberishkan jaringan irigasi tertimbun batu dan pasir. Foto Dok--
KARYAPENGGAWA – Masyarakat Pekon Penengahan, Kecamatan Karyapenggawa, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), bergotong royong memperbaiki infrastruktur yang rusak akibat gerusan aliran sungai Way Laay, Sabtu, 25 Januari 2025.
Kegiatan itu melibatkan seluruh lapisan masyarakat setempat dan bertujuan untuk memulihkan kondisi daerah aliran sungai, jaringan irigasi serta jalan yang terdampak.
Pj Peratin Penengahan, Yurni Dewi, mengatakan, gerusan Way Laay beberapa waktu lalu menyebabkan kerusakan parah pada beberapa titik, termasuk jaringan irigasi yang tertimbun material batu dan pasir, serta jalan menuju perkebunan warga yang terputus.
“Gotong royong ini sangat penting untuk memulihkan kondisi yang ada, karena infrastruktur yang rusak mengganggu aktivitas pertanian dan kehidupan sehari-hari masyarakat,” kata dia
Dijelaskannya, warga bekerja sama untuk membersihkan material yang menumpuk, memperbaiki saluran irigasi, serta memperbaiki jalan yang rusak agar mobilitas warga dan akses menuju perkebunan kembali normal.
“Kegiatan ini menunjukkan semangat kebersamaan masyarakat Pekon Penengahan dalam mengatasi dampak meluapnya aliran Way Laay beberapa waktu lalu, sehingga jalan yang putus bisa kembali dilalui dan jaringan irigasi kembali bisa dimanfaatkan,” jelasnya.
Menurutnya, jaringan irigasi tersebut merupakan sumber pengairan areal persawahan masyarakat yang berada di lima pekon, seperti Pekon Penengahan, Pekon Penggawalima Ulu, Pekon Laay, Pekon Penggawalima Tengah dan Pekon Menyancang.
“Penanganan jaringan irigas itu belum sepenuhnya dilakukan, karena memang tidak mendesak untuk digunakan, areal persawhaan juga masih dikeringkan karena tanaman padi masuk masa panen,” terangnya.
Meski begitu, penangana n jaringan irgasi kedepannya harus dilakukan hingga selesai, terutama mengangkat batu dan pasir yang menumpuk dan menganggu mengalirnya air ke saluran irigasi.
“Kami akan upayakan jaringan irigasi itu kembali bermanfaat, bendungan yang tertutup batu dan pasir akan kembali di buka sehingga air bisa mengalir ke saluran irigasi untuk mengalir ke sawah masyarakat,” pungkasnya. *