Warga Risih Sampah Menumpuk di Turunan Sepagasan Mutaralam

TUMPUKAN sampah di ruas jalan penghubung Kecamatan Waytenong dan Airhitam tepatnya di turunan Sepagasan Pekon Mutaralam, Kecamatan Waytenong dikeluhkan. -Foto Dok---

WAYTENONG – Masalah sampah yang dibuang sembarangan semakin mengkhawatirkan di Kabupaten Lampung Barat, salah satunya di ruas jalan penghubung Kecamatan Waytenong dan Airhitam, tepatnya di turunan Sepagasan, Pekon Mutaralam, Kecamatan Waytenong.

Sampah-sampah tersebut dibuang dalam karung di pinggiran jalan, menciptakan pemandangan yang kumuh dan tidak sedap dipandang. Jika dibiarkan tanpa penanganan atau himbauan larangan tegas, tempat ini akan semakin sering dijadikan lokasi pembuangan sampah oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Seorang warga setempat, Kodri, mengungkapkan bahwa bau tak sedap yang ditimbulkan oleh sampah yang menumpuk mulai mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar dan bahkan mencemari aliran sungai di kawasan tersebut. Kondisi ini tentu saja bukan hanya merusak estetika lingkungan, tetapi juga dapat berpotensi menimbulkan dampak kesehatan yang serius bagi warga.

”Tumpukan sampah tersebut menjadi tempat berkembang biaknya lalat dan bisa menjadi sumber penyakit yang membahayakan kesehatan. Oleh karena itu, penanganan masalah ini sangat penting,” kata dia.

Sementara Ketua Lembaga Himpunan Pekon (LHP) Mutaralam, Mahrudin, turut mengungkapkan keprihatinannya. Menurutnya, perilaku membuang sampah sembarangan menunjukkan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan. 

Mahrudin mengajak seluruh warga untuk lebih peduli dan bertanggung jawab dalam mengelola sampah dengan membuangnya di tempat yang sudah disediakan.

Lebih lanjut, Mahrudin menegaskan bahwa lokasi tersebut bukanlah tempat pembuangan sampah sementara (TPS), sehingga tindakan membuang sampah di sana sangat disayangkan. Tumpukan sampah yang terus bertambah bahkan mulai mencemari aliran sungai, yang dapat merusak ekosistem dan menambah masalah kesehatan bagi masyarakat setempat.

Mahrudin berharap Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, khususnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH), segera mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi permasalahan ini. Solusi yang diharapkan meliputi penyediaan TPS resmi, peningkatan sosialisasi terkait pengelolaan sampah, serta penegakan aturan terhadap pelaku pembuangan sampah sembarangan.

Selain itu, ia juga berharap agar masyarakat setempat lebih peduli dan memperhatikan kebersihan lingkungan. Kesadaran warga yang lebih tinggi sangat dibutuhkan agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.

”Dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan permasalahan sampah di Turunan Sepagasan, Pekon Mutaralam, dapat segera teratasi, dan lingkungan di sekitar menjadi lebih bersih, sehat, dan nyaman bagi semua,” tutupnya.(rinto/nopri)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan