Awal Tahun 2025, Realisasi PAD Lampung Barat Baru Tembus Rp1,9 Miliar

BALIKBUKIT – Pemerintah Kabupaten Lampung Barat telah menetapkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2025, yaitu sebesar Rp89 miliar (APBD murni). 

Namun, hingga akhir Januari 2025, realisasi PAD baru mencapai Rp1,9 miliar, yang setara dengan 2,16% dari target yang telah ditetapkan. Meskipun demikian, angka ini dinilai masih dalam fase awal, dan pemerintah daerah berharap pencapaian lebih signifikan dapat terjadi dalam beberapa bulan mendatang.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Drs. Daman Nasir, M.P., menjelaskan bahwa pencapaian tersebut mencerminkan langkah awal dari target besar yang diusung Pemkab Lambar pada tahun ini. “Untuk tahun ini, pemerintah daerah menargetkan PAD sebesar Rp89 miliar, yang mengalami kenaikan dibandingkan dengan target tahun 2024,” ungkap Daman Nasir pada Senin 3 Februari 2025.

Daman Nasir menjelaskan bahwa target PAD yang mencapai Rp89 miliar tersebut bersumber dari berbagai sektor penerimaan, yang terdiri dari pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, serta lain-lain PAD yang sah. Berikut rinciannya pajak daerah target Rp35 miliar namun baru teralisasi Rp1,4 miliar (4,25%), retribusi daerah target Rp42 miliar lebih namun baru teralisasi Rp129 juta (0,30%), hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan

ditarget Rp5 miliar namun belum ada realisasi, serta untuk lain-lain PAD yang sah target Rp5 miliar namun baru teralisasi Rp313 juta (5,37%).

Meski realisasi PAD pada Januari ini masih jauh dari target, Daman Nasir tetap optimis bahwa pencapaian PAD pada tahun 2025 akan semakin meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Ia berharap perangkat daerah yang terlibat dalam pengelolaan PAD dapat bekerja lebih keras untuk mencapai target dan bahkan melebihi ekspektasi.

“Kami berharap Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Lambar, khususnya yang mengelola sektor-sektor PAD, untuk lebih mengoptimalkan kinerja mereka. Kami berharap agar PAD 2025 bisa terealisasi 100 persen sebelum akhir tahun, bahkan jika memungkinkan bisa mencapai over target,” tegas Daman Nasir.

Untuk mewujudkan Lampung Barat yang lebih maju, Pemkab Lampung Barat berharap bahwa seluruh perangkat daerah dan masyarakat akan berperan aktif dalam mengoptimalkan potensi PAD yang ada. 

“Semoga dengan kerjasama yang baik antara pemerintah daerah dan masyarakat, target PAD dapat tercapai dengan maksimal dan dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah Lampung Barat,” tutupnya. *