2024 Hingga 100 Hari Kabinet Merah Putih, Kejari Lambar Tangani 1.864 Perkara dan Selamatkan Keuangan Negara

Kepala Kejari Lambar M. Zainur Rochman--

BALIKBUKIT – Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Barat terus menunjukkan komitmennya dalam penegakan hukum dan pemberantasan tindak pidana di wilayahnya. Sebagai lembaga yang berperan penting dalam penuntutan dan eksekusi putusan pengadilan, Kejari Lampung Barat telah berhasil mencatatkan berbagai capaian signifikan sepanjang tahun 2024.

Selain itu, dalam periode 100 hari pemerintahan Kabinet Merah Putih (21 Oktober 2024 - 30 Januari 2025), Kejari Lampung Barat juga turut berkontribusi dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan.

Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Barat, M. Zainur Rochman, S.H., M.H., didampingi Kasi Intelijen Ferdy Andrian, menegaskan bahwa pada tahun 2024, Kejari Lampung Barat berhasil menangani berbagai perkara penting di berbagai bidang hukum.

Dijelaskan bahwa pada bidang pembinaan, PNBP tercatat sebesar Rp 182.957.672, layanan umum dengan realisasi 99,45%, penambahan layanan internet tercatat 93,39%, dan layanan gaji serta tunjangan mencapai 115,32% dari target.

Di bidang Intelijen, Kejari Lampung Barat melaksanakan 23 kegiatan operasi intelijen, 2 kegiatan penerangan hukum, 9 kegiatan penyuluhan hukum, serta kegiatan pemantauan pemilu dan kampanye anti korupsi.

Sementara itu, di bidang Tindak Pidana Umum, Kejari menangani 137 perkara SPDP, 113 perkara penuntutan, 106 perkara eksekusi, 3 perkara Restorative Justice, dan 1.260 perkara tilang lalu lintas.

“Pada bidang Tindak Pidana Khusus, kami menangani 8 perkara penyelidikan dan 2 perkara penyidikan, serta berhasil melakukan pemulihan keuangan negara sebesar Rp 198.039.386. Di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara, kami melaksanakan 6 kegiatan bantuan hukum dan pendampingan serta 48 pelayanan hukum. Sedangkan di bidang Pemulihan Aset dan Barang Bukti, terdapat 106 pengembalian barang bukti dan pemulihan keuangan negara sebesar Rp 103.451.700,” ungkapnya.

Selanjutnya, dalam 100 hari pertama Kabinet Merah Putih, Kejari Lampung Barat juga berhasil mencapai berbagai target sebagai bagian dari mendukung pemerintahan yang bersih dan transparan. Beberapa pencapaian penting di antaranya Bidang Pembinaan: Layanan umum dengan realisasi 98%, penambahan layanan internet mencapai 100%, layanan gaji dan tunjangan mencapai 100%. Bidang Intelijen: 12 kegiatan operasi intelijen, 4 kegiatan pemantauan pemilu, serta 2 kegiatan kampanye anti korupsi.

Bidang Tindak Pidana Umum: 45 perkara SPDP, 32 perkara penuntutan, dan 33 perkara eksekusi, 1 perkara Restorative Justice, serta 595 perkara tilang. Bidang Tindak Pidana Khusus: 1 perkara penyelidikan. Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara: 195 SKK, 12 pelayanan hukum, dan 1 MOU. Bidang Pemulihan Aset dan Barang Bukti: 51 pengembalian barang bukti, termasuk 1 unit mobil, 4 unit handphone, dan 4 unit motor, serta pemulihan keuangan negara sebesar Rp 118.000.

“Kami berkomitmen untuk terus menjaga integritas dan menjalankan penegakan hukum secara transparan. Capaian ini merupakan bukti nyata bahwa Kejari Lampung Barat terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menegakkan keadilan,” tutupnya. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan