Monitoring Pasar Way Batu, Diskopdag Pastikan Harga Bahan Pokok Masih Stabil
![](https://radarlambar.bacakoran.co/upload/cbd0bf58da1050c5f9ea293cfd6761d5.jpg)
JELANG Ramadan harga komoditas kebutuhan bahan pokok di Pasar Way Batu relatif stabil. foto dok--
PESISIR TENGAH - Harga kebutuhan bahan pokok di Pasar Way Batu, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), terpantau stabil berdasarkan pemantauan terbaru atau monitoring yang dilakukan oleh Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan (Diskopdag) Kabupaten Pesbar pada Senin 10 Februari 2025.
Kepala Diskopdag Pesbar, Siswandi, S.Kom., M.H., melalui Kabid Perdagangan, Panji Ardha Santoso, S.Kom., M.M., mengatakan, sejumlah harga kebutuhan bahan pokok saat ini masih relatif stabil. Namun juga terdapat sejumlah harga bahan pokok yang masih terpantau tinggi seperti halnya untuk harga beras lokal medium saat ini berada di angka Rp13.500 per kilogram, sementara beras premium jenis SPHP mencapai Rp15.600 per kilogram.
“Bahan pokok lainnya yang harganya juga masih terlihat tinggi itu yakni pada cabai rawit merah yang masih bertahan di level tinggi, yakni Rp70.000 per kilogram,” katanya.
Sementara itu, lanjutnya, harga komoditas hasil peternakan juga menunjukkan variasi. Daging ayam ras saat ini dijual seharga Rp33.000 per kilogram, sedangkan telur ayam ras dibanderol Rp27.500 per kilogram. Untuk daging sapi, harganya juga masih stabil yakni tercatat mencapai Rp140.000 per kilogram terutama untuk daging sapi bagian paha belakang. Pemkab Pesbar terus melakukan pemantauan intensif guna memastikan kestabilan harga dan menjaga daya beli masyarakat.
“Hal ini menjadi prioritas, terutama menjelang momen penting seperti bulan Ramadan dan perayaan hari besar keagamaan,” jelasnya.
Masih kata dia, pihakya juga akan terus berupaya menjaga keseimbangan harga agar tetap terjangkau bagi masyarakat. Pemantauan terus dilakukan untuk mencegah lonjakan harga yang tidak terkendali. Sementara itu, beberapa komoditas lainnya tetap berada dalam kisaran harga stabil. Bawang merah tercatat dijual dengan harga Rp32.000 per kilogram, sedangkan minyak goreng curah berkisar Rp18.000 per liter. Pemerintah juga terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan pasokan tetap aman dan menghindari gejolak harga yang berlebihan.
“Masyarakat diimbau untuk tetap bijak dalam berbelanja serta segera melaporkan jika ditemukan indikasi kenaikan harga yang tidak wajar. Kita berharap harga kebutuhan pokok di Kabupaten Pesbar tetap stabil hingga memasuki bulan Ramadan 2025,” pungkasnya. *