Dedi-Topani Dilantik Hari Ini, Sertijab Digelar di Hotel Movenpick

Pj.Sekda Pesisir Barat, Drs.Jon Edwar, M.Pd.--
PESISIR TENGAH - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, Hari ini Kamis 20 Februari 2025 dijadwalkan melantik kepala daerah terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, termasuk Bupati dan Wakil Bupati Pesisir Barat (Pesbar) terpilih, Dedi Irawan dan Irawan Topani. Pelantikan serentak itu berlangsung di Istana Negara, Jakarta.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Pesbar, Drs. Jon Edwar, M.Pd., mengatakan, kini bupati dan wakil bupati terpilih tengah mengikuti gladi bersih untuk persiapan sebelum pelantikan. Setelah prosesi pelantikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesbar akan menggelar serah terima jabatan (sertijab) antara Bupati dan Wakil Bupati Pesbar sebelumnya, Dr. Drs. Agus Istiqlal, S.H., M.H., dan A. Zulqoini Syarif, S.H., dengan bupati dan wakil bupati yang baru.
“Sertijab akan dilaksanakan di hari yang sama setelah pelantikan, kemungkinan setelah salat Zuhur,” katanya, Rabu 19 Februari 2025.
Ditambahkannya, sertijab itu akan berlangsung di Hotel Movenpick, Jakarta, akan dihadiri sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Pesbar. Namun, tidak semua OPD akan hadir karena pelayanan pemerintahan tetap harus berjalan sebagaimana mestinya. Selain jajaran OPD, sertijab itu juga akan dihadiri berbagai pihak terkait lainnya. Dengan demikian, seluruh rangkaian pelantikan dan serah terima jabatan akan berlangsung di Jakarta dalam satu hari yang sama.
“Pemkab Pesbar berharap seluruh rangkaian acara, baik pelantikan dan sertijab, dapat berjalan lancar,” jelasnya.
Dikatakannya, setelah sertijab, sesuai agenda yang telah disusun, Bupati Pesbar akan mengikuti program pembekalan kepemimpinan (retret) di Magelang pada 21-28 Februari 2025 bersama kepala daerah kabupaten/kota lainnya yang baru dilantik. Pembekalan itu bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan kapasitas kepemimpinan kepala daerah yang baru dilantik agar dapat menjalankan pemerintahan dengan optimal.
“Semua rangkaian terhadap kegiatan itu diharapkan dapat berjalan dengan baik dan maksimal, serta tidak ada kendala. Sehingga semuanya berjalan dengan lancar sesuai harapan kita bersama,” pungkasnya. *