Fariz RM Kembali Tersandung Kasus Narkoba, Polisi Amankan Ganja dan Sabu

Farid RM Musisi Legendaris ditangkap Polisi kasus Narkoba-Foto Dok/Net -

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Musisi legendaris Fariz RM kembali berurusan dengan hukum setelah ditangkap atas dugaan penyalahgunaan narkoba. 

Ia diamankan di Bandung, Jawa Barat, sebelum langsung dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk menjalani pemeriksaan intensif.

Penangkapan ini menambah daftar panjang kasus narkoba yang melibatkan musisi kawakan tersebut. 

Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa narkotika jenis ganja dan sabu dari lokasi penangkapan.

Saat ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap jaringan atau kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam kasus ini.

Kasus ini bukan yang pertama bagi Fariz RM. Ia sudah tiga kali terjerat kasus serupa dalam dua dekade terakhir. 

Kasus pertamanya terjadi pada Oktober 2007, ketika ia kedapatan memiliki 1,5 linting ganja seberat 5 gram yang disembunyikan dalam bungkus rokok.

Akibatnya, ia dijatuhi hukuman delapan bulan penjara, lebih ringan dari tuntutan awal satu tahun. Saat itu, ia sempat menjalani rehabilitasi dan berjanji untuk menjauhi narkoba.

Namun, janji tersebut tidak bertahan lama Januari 2015 dia kembali ditangkap di rumahnya di Bintaro Jaya Tangerang Selatan. 

Ia kedapatan sedang menghisap ganja sambil bermain gitar, sementara polisi menemukan heroin, alat isap sabu, serta sisa ganja di asbak.

Tiga tahun berselang, pada Agustus 2018, ia kembali diamankan dengan barang bukti dua paket plastik klip berisi sabu, sembilan butir Alprazolam, dua butir Dumolid, serta alat isap sabu. 

Kasus ini semakin mengukuhkan reputasi kelamnya terkait penyalahgunaan narkoba.

Kini, dengan penangkapan terbarunya di Bandung, publik kembali menyoroti perjalanan hidupnya yang penuh lika-liku.

Sebagai musisi yang telah menghasilkan banyak karya legendaris, kasus ini menjadi pukulan tersendiri bagi dunia musik Tanah Air.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan