Kronologi Mark Marquez 'Main-main' Hingga Sengaja Disalip di MotoGP Thailand

Marc Marquez berhasil menang MotoGP Thailand 2025 dengan penuh drama. Foto-MotoGP--
Radarlambar.bacakoran.co- Marc Marquez meraih kemenangan di MotoGP Thailand 2025 yang digelar di Sirkuit Buriram pada Minggu (2/3).
Namun, jalannya balapan tidak berjalan mulus, dengan Marquez sempat membiarkan Alex Marquez menyalipnya sebelum akhirnya kembali merebut posisi terdepan menjelang akhir perlombaan.
Marquez memulai balapan dengan sempurna dari posisi pole dan langsung memimpin di depan Alex Marquez serta Francesco Bagnaia.
Pada lap keenam, keunggulannya atas sang adik mencapai 1,5 detik. Namun, di lap ketujuh, Marquez tiba-tiba memperlambat kecepatan dan memberi ruang bagi Alex untuk mengambil alih posisi pertama.
Setelah balapan, diketahui bahwa keputusan tersebut berkaitan dengan regulasi tekanan ban. Aturan MotoGP sejak 2024 mewajibkan pembalap menjaga tekanan ban depan minimal 1,8 bar selama 60 persen dari total lap balapan untuk menghindari penalti waktu.
Marquez memilih untuk berada di belakang Alex dalam beberapa lap agar suhu motor di depannya membantu meningkatkan tekanan ban yang sempat berada di bawah batas yang diizinkan.
Strategi tersebut berjalan efektif. Marquez tetap menjaga ritme di belakang Alex hingga tiga lap menjelang finis, sebelum akhirnya menyalip kembali dan mempertahankan posisi terdepan hingga garis akhir.
Marquez finis dengan keunggulan 1,7 detik atas Alex, sekaligus mencatat kemenangan pertamanya bersama Ducati.
Luigi Dall’Igna, General Manager Ducati Corse, menilai kemenangan ini sebagai pencapaian besar bagi Marquez yang baru bergabung dengan tim.
Menurutnya, Marquez tidak hanya menunjukkan kecepatan, tetapi juga kecerdasan dalam memahami strategi yang dibutuhkan untuk mengatasi kendala teknis selama balapan.
Dengan kemenangan ini, Marquez menyamai rekor Casey Stoner yang bertahan selama 18 tahun sebagai pembalap pertama sejak Stoner yang berhasil menang dalam debut bersama Ducati di kelas MotoGP.(*)