Daftar 7 Direktur Pertamina yang Terlibat Kasus Korupsi

Reporter: Lusiana Purba |

Editor: Budi Setiawan |

Senin , 03 Mar 2025 - 16:45

Pejabat Pertamina Terlibat Skandal LNG dan Mafia Migas -Ilustrasi by Radarlambar@Budi-

daftar 7 direktur pertamina yang terlibat kasus korupsi                            radarlambar.bacakoran.co - direktur utama pt pertamina patra niaga, riva siahaan, baru-baru ini menjadi sorotan karena terlibat dalam kasus korupsi terkait pengelolaan minyak mentah dan produk kilang.
kejaksaan agung menyatakan bahwa riva mempengaruhi keputusan dalam rapat yang membahas optimasi sektor hilir, yang berujung pada penurunan produksi kilang, sehingga sebagian besar produksi minyak domestik tidak terserap dengan maksimal.
ini bukan pertama kalinya seorang direktur pertamina terlibat dalam kasus hukum. 
sebelumnya, beberapa direktur lainnya juga pernah terjerat masalah serupa. berikut ini adalah daftar lengkap mereka:
 
1. karen agustiawan
mantan direktur utama pt pertamina pada periode 2009-2014, karen agustiawan, menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan lng (liquefied natural gas) selama periode 2011 hingga 2014. 
karen didakwa dengan keputusan sepihak dalam pemutusan kontrak tanpa kajian yang memadai. 
pada februari 2025, mahkamah agung menaikkan hukuman karen menjadi 13 tahun penjara dan denda sebesar rp 650 juta.
 
2. yenni andayani
yenni andayani, yang pernah menjabat sebagai pelaksana tugas direktur utama pertamina pada tahun 2017, juga terkait dalam kasus yang sama, yaitu pengadaan lng. 
bersama karen agustiawan dan hari karyuliarto, ia didakwa menyebabkan kerugian negara yang diperkirakan mencapai 113,84 juta dolar as.
 
3. bambang irianto
bambang irianto, yang menjabat sebagai direktur utama pertamina energy trading limited (petral) pada 2019, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan praktek mafia migas. 
bambang dikabarkan menerima hadiah atau janji terkait alokasi minyak mentah dan pengelolaan kilang di pertamina.
 
4. ariffi nawawi
ariffi nawawi, yang pernah menjabat sebagai direktur utama pertamina pada 2003 hingga 2004, terlibat dalam skandal penjualan dua kapal tanker vlcc (very large crude carrier) pada tahun 2004. 
kedua kapal tersebut masih dalam tahap produksi di korea selatan saat dijual.
 
5. luhur budi djatmiko
pada tahun 2024, luhur budi djatmiko, yang menjabat sebagai direktur umum pertamina pada 2012-2014, dijadikan tersangka dalam kasus korupsi terkait pembelian tanah di kawasan kuningan, jakarta selatan. 
pembelian ini diduga melanggar hukum karena harga tanah yang dibayar terlalu tinggi, dengan kerugian negara diperkirakan mencapai rp 348,69 miliar.
 
6. yoki firnandi
yoki firnandi, yang pernah menjabat sebagai direktur utama pt pertamina international shipping (pis), juga terlibat dalam dugaan tindak pidana korupsi terkait pengelolaan kontrak pengiriman minyak mentah antara 2018 dan 2023. 
dalam hal ini, ia diduga menaikkan nilai kontrak pengiriman, menyebabkan biaya yang lebih tinggi sekitar 13-15 persen dari yang seharusnya.
 
7. riva siahaan
riva siahaan, direktur utama pt pertamina patra niaga, baru saja ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi terkait pengelolaan minyak mentah dan produk kilang.
ia dianggap mempengaruhi keputusan dalam rapat terkait optimasi hilir, yang berujung pada penurunan produksi kilang dan kerugian negara yang mencapai sekitar rp 193,7 triliun. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Jumat, 9 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan