SpaceX Ungkap Penyebab Meledaknya Starship dalam Uji Coba Kedelapan

Rocket SpaceX milik Elon Musk meledak dalam penerbangan ke delapan. Foto-Net- -
Radarlambar.bacakoran.co- SpaceX mengungkap bahwa ledakan yang terjadi pada uji coba penerbangan kedelapan roket Starship disebabkan oleh gangguan di bagian buritan atau belakang roket.
Meskipun perusahaan tidak menjelaskan secara rinci, kejadian ini berkaitan dengan masalah teknis yang sebelumnya juga terjadi dalam uji coba sebelumnya.
Sebelum peluncuran ini, SpaceX telah melakukan sejumlah peningkatan pada Starship, termasuk pemasangan sistem ventilasi dan pembersihan menggunakan nitrogen untuk mengurangi risiko kebakaran di bagian buritan. Namun, belum diketahui apakah peningkatan tersebut tidak berfungsi dengan baik atau jika ledakan kali ini disebabkan oleh faktor lain.
Menurut laporan perusahaan, gangguan yang terjadi menyebabkan beberapa mesin Raptor mengalami kegagalan. Akibatnya, roket kehilangan kendali dan akhirnya komunikasi dengan wahana pun terputus sekitar sembilan menit tiga puluh detik setelah peluncuran.
Data penerbangan menunjukkan bahwa Starship hanya mampu mempertahankan dua dari enam mesin Raptor-nya sebelum kehilangan kendali.
Roket setinggi 123 meter ini meluncur dari fasilitas SpaceX di Texas Selatan pada pukul 17.30 waktu setempat. Setelah tujuh menit, tahap pertama pendorong Super Heavy kembali ke landasan menggunakan lengan penangkap khusus yang dirancang untuk menangkapnya.
Sementara itu, bagian atas roket yang disebut "Ship" terus melaju ke arah Samudra Atlantik, dengan tujuan mengerahkan empat muatan satelit tiruan sebelum akhirnya mendarat di Samudra Hindia, di lepas pantai Australia Barat, sekitar 50 menit setelah peluncuran.
Namun, rencana tersebut tidak berjalan sesuai harapan. Beberapa mesin mengalami kegagalan menjelang akhir pendakian, menyebabkan wahana kehilangan ketinggian dan akhirnya meledak di angkasa.
SpaceX kehilangan kontak dengan wahana sekitar sembilan menit setelah peluncuran, yang mengindikasikan adanya kegagalan besar sebelum misi dapat diselesaikan.
Meskipun mengalami kegagalan, SpaceX kemungkinan akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan guna meningkatkan ketahanan Starship dalam uji coba berikutnya.(*)