Trakea: Struktur, Fungsi, dan Gangguan yang Bisa Terjadi

Trakea adalah bagian penting dari sistem pernapasan yang berfungsi sebagai jalur utama udara ke paru-paru, sekaligus berperan dalam menyaring dan mengatur kelembapan udara yang masuk. Foto: Freepik----

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Trakea adalah salah satu organ penting dalam sistem pernapasan yang berfungsi sebagai jalur utama udara menuju paru-paru. 

Selain itu, organ ini juga memiliki mekanisme pertahanan yang membantu menyaring debu dan partikel asing sebelum udara masuk lebih dalam ke saluran pernapasan. 

Meskipun sering luput dari perhatian, kondisi trakea yang terganggu dapat berdampak serius terhadap kesehatan pernapasan.

Artikel ini akan membahas struktur trakea, fungsinya dalam sistem pernapasan, serta berbagai gangguan yang bisa memengaruhi kinerjanya.

 

Apa Itu Trakea?

Trakea adalah tabung berongga yang terletak di antara laring (kotak suara) dan bronkus, yang berfungsi sebagai penghubung utama antara udara luar dan paru-paru. 

Organ ini memiliki panjang sekitar 10–12 cm pada orang dewasa dan tersusun dari cincin tulang rawan berbentuk huruf C. 

Struktur ini memberikan fleksibilitas sekaligus kestabilan agar trakea tetap terbuka saat seseorang bernapas.

Lapisan dalam trakea dilapisi oleh sel epitel bersilia dan lendir yang berperan penting dalam menjaga kebersihan saluran napas. 

Silia berfungsi untuk menangkap serta mendorong partikel asing keluar dari saluran pernapasan melalui mekanisme batuk atau bersin.

 

Fungsi Trakea dalam Sistem Pernapasan

Sebagai bagian dari sistem pernapasan, trakea memiliki beberapa fungsi utama, di antaranya:

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan