Truk Muatan Sawit Terperosok di Giham

LAKALANTAS : Truk bermuatan penuh kelapa sawit alami lakalantas tunggal di ruas jalan nasional Tanjakan Giham Kecamatan Sekincau. Foto Dok--
SEKINCAU - Truk bermuatan kelapa sawit yang melaju dari arah Bengkulu menuju Bandarlampung mengalami kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) tunggal di tanjakan menikung Pekon Giham, Suakamaju, Kecamatan Sekincau, pada sore hari, Sabtu (22/3/2025).
Kejadian tersebut terjadi di salah satu titik rawan yang dikenal dengan nama Tanjakan Cucian Giham Lunik, yang terkenal karena kelokan tajam dan kemiringannya.
Menurut keterangan pengemudi truk, yang akrab disapa Buyung, kecelakaan ini terjadi akibat mobil kehabisan tenaga di tanjakan terjal tersebut.
Truk tidak mampu melanjutkan perjalanan dan akhirnya terhenti, tergelincir ke sisi jalan hingga nyender di tebing.
Meskipun kendaraan mengalami kerusakan, posisi truk tidak menghalangi jalur utama, sehingga lalu lintas di lokasi tersebut tidak terganggu.
Setelah kecelakaan terjadi, pemilik kendaraan segera menghubungi pihak ekspedisi untuk segera mengambil langkah penanganan.
Mereka memutuskan untuk membongkar muatan kelapa sawit dan memindahkannya ke truk lain agar proses distribusi tetap dapat berlangsung tanpa hambatan.
Kejadian ini menjadi perhatian banyak pihak, terutama bagi pengendara yang sering melintas di jalur tersebut. Pj Peratin Giham Sukamaju, Karto Suwiryo S.Pd, mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat melewati tanjakan Pekon Giham.
Ia menegaskan bahwa jalur ini terbilang ekstrim, baik bagi kendaraan yang naik dari arah Kota Liwa maupun yang turun dari arah Bandar Lampung, dan sering kali menjadi lokasi terjadinya kecelakaan tunggal.
"Jalur ini cukup berbahaya, terutama saat cuaca hujan atau jalan licin. Kami meminta para pengemudi untuk lebih waspada dan selalu memeriksa kondisi kendaraan, terutama ketika melewati tanjakan-tanjakan yang curam seperti ini," ujar Karto Suwiryo.
Meski kejadian tersebut tidak menyebabkan gangguan serius terhadap arus lalu lintas, hal ini menjadi pengingat bagi pengendara untuk selalu berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas di daerah rawan.
Pihak berwenang juga akan terus memantau kondisi jalan untuk mengurangi risiko kecelakaan di masa mendatang. *