7 Manfaat Minyak Jintan Hitam untuk Kesehatan

Reporter: Linda Kurniati |

Editor: Budi Setiawan |

Kamis , 03 Apr 2025 - 11:16

Minyak jintan hitam, yang dikenal juga sebagai minyak habbatussauda, merupakan hasil ekstraksi dari biji tanaman Nigella sativa, yang banyak tumbuh di wilayah Asia, termasuk Pakistan dan Iran. - Foto Freepik--

Kandungan thymoquinone dalam minyak ini juga diketahui berpotensi menghambat pertumbuhan sel kanker serta melindungi sel tubuh dari kerusakan oksidatif, termasuk kanker paru-paru.

• Mengurangi peradangan dalam tubuh

Berkat sifat antiperadangannya, minyak jintan hitam dapat membantu meredakan berbagai penyakit inflamasi seperti penyakit jantung, Alzheimer, Parkinson, rheumatoid arthritis, dan osteoarthritis. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa minyak ini bisa membantu meredakan nyeri.

• Mendukung penurunan berat badan

Mengonsumsi minyak jintan hitam bersamaan dengan pola makan sehat dan olahraga teratur dapat membantu menurunkan berat badan serta mengurangi lingkar pinggang. Selain itu, minyak ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

• Mempercepat penyembuhan luka

Penggunaan minyak jintan hitam pada luka diketahui dapat mempercepat penyembuhan dengan merangsang pertumbuhan jaringan baru. Minyak ini dapat digunakan untuk merawat luka bakar, bekas operasi, atau luka akibat diabetes.

• Membantu merawat kulit berjerawat

Minyak jintan hitam telah lama digunakan dalam perawatan kulit, termasuk untuk mengatasi jerawat, ruam, dan psoriasis. Penelitian menunjukkan bahwa kandungan dalam minyak ini dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat dan mengurangi peradangan pada kulit.

Selain manfaat di atas, minyak jintan hitam juga dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan rambut, mengurangi gejala vitiligo, mengatasi alergi, serta mendukung pencegahan sindrom metabolik.

7 manfaat minyak jintan hitam untuk kesehatan                            radarlambar.bacakoran.co - minyak jintan hitam, yang dikenal juga sebagai minyak habbatussauda, merupakan hasil ekstraksi dari biji tanaman nigella sativa, yang banyak tumbuh di wilayah asia, termasuk pakistan dan iran. tanaman ini telah digunakan dalam pengobatan herbal selama lebih dari 2.000 tahun.
minyak ini mengandung berbagai nutrisi penting, seperti vitamin a, vitamin e, vitamin c, protein, serat, asam amino, zat besi, zinc, fosfor, kalsium, niacin, dan asam folat. selain itu, minyak jintan hitam juga kaya akan senyawa fitokimia thymoquinone yang memiliki sifat antioksidan.
tidak hanya kaya nutrisi dan antioksidan, minyak jintan hitam juga memiliki sifat antiperadangan, antikanker, antimikroba, antihipertensi, dan antidiabetes.
 
manfaat minyak jintan hitam
berkat kandungan nutrisi yang melimpah, minyak jintan hitam memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan, antara lain:
 
• minyak jintan hitam dapat mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2
penelitian menunjukkan bahwa konsumsi suplemen minyak jintan hitam dapat membantu meningkatkan produksi insulin, yang berkontribusi pada penurunan kadar gula darah bagi penderita diabetes tipe 2.
 
• membantu meredakan asma
minyak jintan hitam mengandung thymoquinone yang memiliki sifat antiinflamasi, membantu meredakan peradangan serta mengendurkan otot-otot di jalur pernapasan, sehingga mempermudah pernapasan bagi penderita asma.
 
• membantu mencegah perkembangan kanker
kandungan thymoquinone dalam minyak ini juga diketahui berpotensi menghambat pertumbuhan sel kanker serta melindungi sel tubuh dari kerusakan oksidatif, termasuk kanker paru-paru.
 
• mengurangi peradangan dalam tubuh
berkat sifat antiperadangannya, minyak jintan hitam dapat membantu meredakan berbagai penyakit inflamasi seperti penyakit jantung, alzheimer, parkinson, rheumatoid arthritis, dan osteoarthritis. beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa minyak ini bisa membantu meredakan nyeri.
 
• mendukung penurunan berat badan
mengonsumsi minyak jintan hitam bersamaan dengan pola makan sehat dan olahraga teratur dapat membantu menurunkan berat badan serta mengurangi lingkar pinggang. selain itu, minyak ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
 
• mempercepat penyembuhan luka
penggunaan minyak jintan hitam pada luka diketahui dapat mempercepat penyembuhan dengan merangsang pertumbuhan jaringan baru. minyak ini dapat digunakan untuk merawat luka bakar, bekas operasi, atau luka akibat diabetes.
 
• membantu merawat kulit berjerawat
minyak jintan hitam telah lama digunakan dalam perawatan kulit, termasuk untuk mengatasi jerawat, ruam, dan psoriasis. penelitian menunjukkan bahwa kandungan dalam minyak ini dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat dan mengurangi peradangan pada kulit.
selain manfaat di atas, minyak jintan hitam juga dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan rambut, mengurangi gejala vitiligo, mengatasi alergi, serta mendukung pencegahan sindrom metabolik.
 
cara konsumsi dan efek samping
minyak jintan hitam dapat dikonsumsi dalam bentuk kapsul atau cairan, serta digunakan sebagai minyak oles untuk kulit dan rambut. saat memilih produk minyak jintan hitam, pastikan untuk memilih yang berkualitas dan telah mendapatkan izin dari bpom.
karena rasanya yang sedikit pahit dan pedas, minyak ini bisa dicampurkan dengan madu atau jus lemon agar lebih mudah dikonsumsi.
meskipun alami, konsumsi minyak jintan hitam dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti mual dan perut kembung. selain itu, minyak ini juga dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, seperti warfarin atau beta-blocker. 
oleh karena itu, jika ingin mengonsumsinya untuk tujuan pengobatan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, terutama bagi penderita penyakit ginjal, ibu hamil, atau menyusui.(*)