BKPSDM Upayakan Pelatihan Tahun 2025, 247 Pejabat Pemkab Pesisir Barat Belum Ikuti Diklat

PESISIR TENGAH - Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) terus berupaya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia aparatur sipil negara (ASN), khususnya pejabat struktural yang menduduki jabatan eselon II, III, dan IV. Salah satunya melalui pelaksanaan pendidikan dan pelatihan (diklat) kepemimpinan yang bertujuan membentuk pemimpin birokrasi yang profesional, berintegritas dan kompeten di bidangnya.

Kabid Pengembangan Pegawai, Ketut Satrie, S.H., M.M., mendampingi Kepala BKPSDM Pesbar, Sri Agustini, S.KM., M.Kes., mengatakan, berdasarkan data rekapitulasi terbaru per tanggal 26 Mei 2025 tercatat 300 pejabat struktural yang tersebar di tiga tingkat eselon telah terdata berdasarkan status keikutsertaan dalam pelatihan kepemimpinan.

“Dari jumlah itu, diketahui bahwa ada 247 pejabat belum mengikuti diklat, sementara 53 lainnya sudah menyelesaikan pelatihan sesuai jenjang jabatan mereka,” kata Ketut Satrie, Senin, 26 Mei 2025.

Dijelaskanya, secara rinci, berdasarkan data itu menunjukkan pada tingkat Eselon II dengan jenis diklat Pelatihan Kepemimpinan Tingkat II (PIM II), terdapat 21 pejabat yang belum mengikuti diklat dan hanya 10 pejabat yang sudah melaksanakan diklat, dengan total jumlah sebanyak 31 pejabat. Sementara itu, untuk Eselon III yang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III (PIM III), terdapat 107 pejabat yang belum melaksanakan diklat.

“Sedangkan 19 pejabat Eselon III lainnya telah menyelesaikan diklat. Jumlah keseluruhan pejabat pada eselon ini mencapai 126 orang,” jelasnya.

Sementara itu, pada Eselon IV, yang masuk dalam kategori peserta Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV (PIM IV), tercatat 119 pejabat belum mengikuti diklat dan 24 pejabat sudah mengikuti diklat, dengan total keseluruhan mencapai 143 orang pejabat pada Eselon IV tersebut. Menurutnya, pelatihan kepemimpinan merupakan hal mendasar dan wajib bagi pejabat struktural untuk menunjang pelaksanaan tugas mereka secara profesional.

“Jumlah pejabat yang belum mengikuti pelatihan memang masih cukup tinggi, terutama pada jenjang Eselon III dan IV. Hal ini menjadi perhatian serius bagi Pemkab setempat,” ujarnya.

Karena itu, masih kata dia, BKPSDM akan terus mengupayakan agar seluruh pejabat struktural dapat mengikuti pelatihan sesuai dengan jenjang jabatannya. Hal itu juga cukup penting dalam menunjang kompetensi dan kinerja mereka dalam menjalankan roda pemerintahan. Untuk tahun 2025 ini, Pemkab Pesbar telah menyiapkan keikutsertaan satu orang peserta dalam Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) yang diperuntukkan bagi pejabat tinggi pratama atau Eselon II.

Selain itu, juga akan diberangkatkan empat peserta untuk mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) yang ditujukan bagi pejabat Eselon III. Sementara itu, untuk pelatihan bagi pejabat pengawas atau Eselon IV, yaitu Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP), belum dijadwalkan pelaksanaannya pada tahun ini.

“Keikutsertaan peserta dalam pelatihan tersebut merupakan langkah penting. Kita berharap peserta yang akan mengikuti diklat nanti dapat mengikuti pelatihan dengan baik,” pungkasnya.(yayan/*)