Maksimalkan Pelayanan Kesehatan, Dedi Irawan Serahkan Empat Ambulans

AMBULANS : Bupati Dedi Irawan menyerahkan ambulans untuk empat Puskesmas. Foto Dok --
PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), menyerahkan kendaraan ambulans kepada empat Puskesmas di kabupaten setempat yang berlangsung di halaman Komplek Perkantoran Pemkab Pesbar, Senin 23 Juni 2025.
Penyerahan kendaraan ambulans oleh Bupati Pesbar Dedi Irawan itu didampingi oleh Wakil Bupati Irawan Topani, Pj. Sekda Tedi Zadmiko, Plt Kadiskes Pesbar, Septono, kepala Puskesmas dan sejumlah kepala OPD dilingkungan Pemkab Pesbar.
Kendaraan ambulans yang diserahkan itu jenis Suzuki APV GX ke Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Bangkunat, Puskesmas Pesisir Selatan, Puskesmas Krui Selatan, dan Puskesmas Lemong.
Dalam sambutannya, Bupati, Dedi Irawan menyampaikan, penyerahan kendaraan ambulans tersebut menjadi salah satu wujud nyata keseriusan Pemkab Pesbar dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.
“Kesehatan adalah kebutuhan mendasar bagi setiap insan. Tidak ada kebahagiaan yang lebih berarti selain melihat masyarakat hidup dalam kondisi sehat, sejahtera, dan terlindungi,” kata dia.
Dijelaskannya, sudah menjadi tugas bersama, khususnya pemerintah untuk menghadirkan layanan kesehatan yang tidak hanya mudah dijangkau secara geografis, tetapi juga cepat, tanggap, dan manusiawi.
“Kendaraan ini bukan hanya simbol dari program pengadaan, melainkan perwujudan empati, perhatian, dan komitmen pemerintah untuk menjangkau setiap masyarakat, dari pelosok pegunungan hingga pesisir yang jauh dari pusat kota,” jelasnya.
Menurutnya, dirinya sangat memahami bahwa dalam kondisi darurat, kecepatan layanan menjadi faktor penentu hidup dan mati. Betapa banyak masyarakat yang harus menempuh jarak jauh, menunggu lama, atau bahkan kehilangan nyawa karena keterbatasan sarana transportasi kesehatan.
“Oleh karena itu, kehadiran ambulans ini diharapkan menjadi solusi konkret untuk mempercepat penanganan pasien, terutama di wilayah terpencil dan perbatasan,” terangnya.
Selain itu, Dedi Irawan, mengajak seluruh tenaga kesehatan, kepala puskesmas, dan pihak-pihak terkait untuk tidak hanya menjadikan ambulans sebagai aset, tetapi sebagai amanah.
"Rawatlah dengan sebaik-baiknya, manfaatkanlah secara optimal untuk kepentingan masyarakat tanpa diskriminasi. Ambulans ini harus siap sedia untuk siapa saja, kapan saja, dan di mana saja,” harapnya.
Ditambahkannya, menjadi tenaga kesehatan, terlebih di Pesbar yang geografisnya menantang, adalah pekerjaan yang sangat berat. Atas hal tersebut, Bupati, Dedi Irawan menyampaikan rasa hormat atas pengabdian, ketulusan, dan kesabaran seluruh jajaran tenaga kesehatan se-Pesbar yang menjadi garda terdepan yang tidak hanya menyembuhkan tubuh, tetapi juga memberi harapan hidup kepada masyarakat.
“Pemkab Pesbar akan terus berupaya memperbaiki dan meningkatkan fasilitas serta layanan kesehatan. Ini bukanlah akhir dari perjuangan kita, tetapi langkah awal untuk pelayanan yang lebih baik. Dengan semangat gotong royong, mari bergandeng tangan, satukan niat dan langkah, demi masyarakat yang lebih sehat, kuat, dan berdaya saing,” tutupnya. (yogi/*)