Jembatan Way Pemerihan Bakal Dibangun Pemkab

Reporter: Yayan Prantoso |

Editor: Yogi Astrayuda |

Senin , 14 Jul 2025 - 16:30

Jembatan Way Pemerihan Bakal Dibangun Pemkab--

jembatan way pemerihan bakal dibangun pemkab                            radarlambar.bacakoran.co - pemerintah kabupaten pesisir barat (pesbar) kembali membuktikan keseriusannya dalam membangun akses dan memperkuat infrastruktur daerah terpencil. senin, 14 juli 2025, bupati pesbar, dedi irawan, bersama wakil bupati, irawan topani, s.h., m.kn., langsung memimpin ekspos penanganan pembangunan jembatan way pemerihan. kegiatan itu digelar di ruang rapat lantai empat, gedung marga sai batin, komplek perkantoran pemkab pesbar.
 
hadir juga dalam ekspos itu penjabat (pj) sekretaris daerah pesbar, tedi zadmiko, s.k.m., s.h., m.m., asisten ii bidang perekonomian dan pembangunan, drs. zukri amin, m.p., kepala dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (dpupr) pesbar, tanwir, s.e., m.m., pihak pelaksana proyek cv. anti caxi milan, serta sejumlah perwakilan dari organisasi perangkat daerah (opd) terkait.
 
dihadapan peserta rapat, bupati dedi irawan menegaskan agar pembangunan jembatan way pemerihan tidak hanya sekadar mengejar kecepatan. ia meminta seluruh pihak mengedepankan kualitas konstruksi demi keamanan dan keberlanjutan manfaat bagi masyarakat.
 
“saya minta kualitas bangunan benar-benar menjadi bagian yang diprioritaskan sesuai dengan ketentuan. pembangunan ini bukan hanya soal cepat selesai, tetapi juga harus kokoh dan sesuai spesifikasi,” tegasnya.
 
bupati menjelaskan, jembatan gantung yang akan dibangun memiliki peranan penting sebagai satu-satunya jalur penghubung antara wilayah terpencil di kecamatan bangkunat dengan pusat pemerintahan dan perekonomian kabupaten. khususnya untuk pekon bandar dalam, way tiyas, siring gading, dan way haru, keberadaan jembatan tersebut akan menjadi akses vital yang mendukung mobilitas warga.
 
“selama ini masyarakat di wilayah terpencil kesulitan mengakses pusat pemerintahan maupun memasarkan hasil bumi mereka. dengan adanya jembatan ini, kita harap semua kendala tersebut teratasi. kepentingan masyarakat harus selalu menjadi yang utama,” ujar dedi irawan.
 
dikatakannya, selain membuka isolasi, jembatan baru ini juga diharapkan mampu memperlancar distribusi hasil pertanian dan perkebunan, serta mendorong geliat ekonomi lokal yang selama ini terkendala sulitnya akses transportasi. pemerintah kabupaten pesbar berharap pembangunan ini dapat membawa dampak positif yang dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama dalam peningkatan kesejahteraan.
 
“tidak ada lagi alasan wilayah terpencil harus tertinggal. kita ingin pembangunan ini dirasakan secara merata, sehingga masyarakat di pelosok pun punya kesempatan yang sama untuk maju,” jelasnya.
 
dalam kesempatan yang sama, kepala dpupr pesbar, tanwir, s.e., m.m., menjelaskan bahwa proses pembangunan jembatan way pemerihan direncanakan akan dimulai dua pekan mendatang. pembangunan jembatan gantung ini menelan anggaran sebesar rp3,7 miliar yang bersumber dari apbd. pihaknya juga akan terus mengawal proses pembangunan agar berjalan sesuai rencana, mulai dari tahap perencanaan teknis, pengerjaan konstruksi, hingga tahap pengawasan akhir.
 
“mudah-mudahan proses pengerjaan berjalan lancar. harapan kami, pembangunan jembatan ini dapat segera rampung sehingga masyarakat tak lagi kesulitan melintasi sungai, terutama saat musim hujan,” kata tanwir.
 
ditambahkannya, ia juga minta dukungan semua pihak, termasuk masyarakat setempat, untuk ikut mengawasi dan mendukung jalannya pembangunan agar tercapai hasil yang optimal dan sesuai harapan. pembangunan jembatan way pemerihan merupakan langkah strategis pemerintah kabupaten pesbar untuk memperkuat konektivitas antarwilayah, terutama wilayah yang masih tergolong sulit dijangkau.
 
“jembatan ini bukan sekadar sarana fisik, tetapi menjadi penghubung penting yang membawa harapan dan membuka peluang baru bagi masyarakat,” tandasnya. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Selasa, 15 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan