Disdikbud Serahkan SPMT ke 225 PPPK

PESISIR TENGAH - Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) terus berupaya memperkuat sektor pendidikan melalui penambahan sumber daya manusia. Senin, 28 Juli 2025, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pesbar resmi menyerahkan Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas (SPMT) kepada 225 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Acara penyerahan yang berlangsung di Kantor Disdikbud Pesbar tersebut menjadi momentum penting untuk mendukung peningkatan kualitas layanan pendidikan di wilayah tersebut. Kepala Disdikbud Pesbar, Edwin Kastolani Burtha, S.H., M.P., menyampaikan bahwa pengangkatan pegawai PPPK ini telah disesuaikan dengan kebutuhan nyata di lapangan.

“Dari total 225 PPPK yang menerima SPMT hari ini, sebanyak 168 orang merupakan tenaga pendidik atau guru. Selain itu, ada 40 orang tenaga teknis yang akan ditempatkan di sekolah, dan 17 orang tenaga teknis yang akan mendukung kerja di lingkungan kantor Disdikbud setempat,” kata Edwin.

Dijelaskannya, penyerahan SPMT ini menjadi langkah penting agar para PPPK segera dapat menjalankan tugas secara resmi sesuai dengan penempatan masing-masing. Kehadiran mereka sangat diharapkan untuk memperkuat pelayanan pendidikan, terutama di sekolah-sekolah yang masih kekurangan guru maupun tenaga teknis.

“Dengan diserahkannya SPMT ini, para pegawai PPPK diharapkan dapat segera melaksanakan tugasnya secara profesional, penuh tanggung jawab, dan berkomitmen tinggi untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Pesbar,” tegasnya.

Menurut Edwin, Pemerintah Kabupaten Pesbar melalui Disdikbud terus berkomitmen mewujudkan pemerataan layanan pendidikan hingga ke wilayah pelosok. Pemerintah menyadari bahwa setiap peserta didik memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang bermutu.

“Pemerintah daerah melalui Disdikbud setempat akan terus mendorong pemerataan layanan pendidikan dan memastikan setiap peserta didik mendapatkan haknya atas pendidikan yang bermutu,” jelasnya.

Masih kata Edwin, tenaga PPPK yang baru diangkat ini akan langsung bertugas sesuai dengan SK penempatan yang telah ditetapkan. Dengan demikian, diharapkan tidak ada lagi sekolah yang kekurangan guru tetap, sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan lebih baik. Karena itu mudah-mudahan kehadiran pegawai PPPK itu menjadi energi baru untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas, inklusif, dan berdaya saing.

“Kami berharap seluruh PPPK yang menerima SPMT ini bisa segera aktif bekerja dan memberikan kontribusi terbaik. Pemerintah juga akan terus mendukung upaya peningkatan mutu pendidikan melalui pelatihan dan pembinaan secara berkelanjutan,” pungkasnya.(yayan/*)