Warga Berharap Pembangunan Jalan Waspada- Kubuliku Jaya Dilanjut

JALAN alternatif Pekon Waspada Kecamatan Sekincau menuju Pekon Kubuliki Jaya. Foto Dok--
SEKINCAU – Warga Pekon Waspada, Kecamatan Sekincau, berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat melalui dinas terkait memberi perhatian khusus terhadap pembangunan jalan alternatif yang menghubungkan wilayah mereka dengan Pekon Kubuliku Jaya, Kecamatan Batutulis.
Jalan tembus yang membentang sejauh kurang lebih 5 kilometer itu dinilai memiliki peran strategis dalam mempersingkat jarak tempuh masyarakat, baik menuju pusat Kecamatan Sekincau maupun ke arah Liwa yang menjadi pusat pemerintahan kabupaten.
Juru Tulis Pekon Waspada, Dedi, menjelaskan bahwa jalur tersebut sudah lama menjadi akses penting bagi warga, terutama untuk mobilitas perdagangan hasil pertanian dan keperluan harian. “Kalau kondisi badan jalan ini sudah dibangun secara total, jarak tempuh dan waktu perjalanan akan jauh lebih efisien,” ujarnya.
Dedi memaparkan, secara keseluruhan badan jalan sudah melalui beberapa tahap pembangunan. Untuk wilayah Pekon Waspada, sekitar 1,2 kilometer telah mendapat perkerasan batu kasar atau underlagh. Sebagian ruas lainnya telah dibangun dengan rabat beton, sehingga lebih nyaman dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Sementara itu, di sisi wilayah Pekon Kubuliku Jaya, sepanjang tiga kilometer sudah dibangun dengan kombinasi underlagh, rabat beton, hingga aspal. “Artinya, pekerjaan tersisa hanya sedikit. Jika Pemkab bisa memprioritaskan penyelesaian, jalur ini akan benar-benar siap digunakan dengan maksimal,” tambah Dedi.
Selain memperpendek rentang kendali antardesa, peningkatan kualitas jalan ini diyakini akan mempermudah akses masyarakat menuju jalan nasional. Jalur ini juga dapat menjadi alternatif ketika terjadi kemacetan atau gangguan lalu lintas di rute utama.
Warga berharap, pada tahun anggaran mendatang, pembangunan lanjutan berupa rabat beton atau pengaspalan dapat direalisasikan. “Kalau sudah mulus, dampaknya akan langsung dirasakan. Akses ke pasar, sekolah, hingga fasilitas kesehatan jadi lebih cepat. Perekonomian pun akan terbantu,” kata Dedi.
Harapan ini kini tertuju pada Pemkab Lampung Barat. Warga yakin, dengan rampungnya jalur tersebut, akan lahir banyak manfaat tidak hanya bagi dua pekon yang terhubung, tetapi juga bagi wilayah sekitarnya yang mengandalkan konektivitas untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. (rinto/nopri)