Indonesia Kirim Satgas Garuda ke Gaza untuk Bantuan Kemanusiaan

Indonesia Kirim Satgas Garuda ke Gaza untuk Bantuan Kemanusiaan. Foto/mnet--

RADARLAMBARBACAKORAN.CO – Indonesia mengirim Satgas Garuda Merah Putih kedua untuk misi kemanusiaan ke Gaza, Palestina. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyampaikan bahwa bantuan diangkut menggunakan dua pesawat Super Hercules C-130-J dan dijatuhkan melalui operasi airdrop dari Pangkalan Udara di Yordania.

Misi ini merupakan perintah langsung Presiden RI, disampaikan melalui Kepala Kantor Komunikasi Presiden. Indonesia berperan aktif menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga Gaza melalui operasi udara dari Pangkalan Udara Yordania.

Satgas Garuda Merah Putih terdiri dari 66 personel, meliputi anggota TNI, perwakilan kementerian/lembaga, Baznas, dan media nasional. Mereka akan bertugas selama sekitar 12 hari untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan aman dan tepat sasaran.

Bantuan yang dibawa mencapai 800 ton, termasuk makanan, obat-obatan, selimut, perlengkapan darurat, dan seribu paket mi instan dari Kementerian Pertahanan. Sebagian logistik dari Baznas sudah berada di Yordania untuk digabungkan dan diterbangkan bersama ke Gaza.

Metode pengiriman yang digunakan adalah low-cost low-altitude (LCLA), yaitu pengiriman dari ketinggian rendah menggunakan parasut sekali pakai. Cara ini dipilih demi keamanan dan efisiensi, sehingga risiko kerusakan atau kecelakaan dapat diminimalkan.

Misi ini melibatkan kerja sama dengan sepuluh negara, termasuk Yordania dan Uni Emirat Arab. Royal Jordanian Air Force telah meninjau sepuluh titik airdrop di Gaza yang dianggap aman dan steril, memastikan distribusi bantuan berjalan lancar tanpa hambatan di wilayah konflik.

Otoritas terkait telah membuka jalur khusus untuk bantuan kemanusiaan pada 1–24 Agustus 2025, sehingga pengiriman tidak menghadapi kendala dari negara-negara yang terlibat konflik. Hal ini menjamin bantuan dapat sampai tepat waktu kepada warga Gaza yang terdampak.

Misi ini juga memiliki makna simbolis karena bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia. Bantuan Indonesia diharapkan menjadi wujud kepedulian terhadap rakyat Palestina yang berjuang untuk hidup damai dan merdeka. Pemerintah belum memastikan apakah akan ada pengiriman lanjutan, menunggu perintah selanjutnya dari Presiden. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan