Jambore Ranting Balik Bukit 2025 Resmi Ditutup, 554 Peserta Tinggalkan Bumi Perkemahan

DITUTUP : Kegiatan Jambore Ranting Balik Bukit Tahun 2025 secara resmi ditutup pada Minggu 24 Agustus 2025. Foto Dok--
BALIKBUKIT – Kegiatan Jambore Ranting Balik Bukit Tahun 2025 secara resmi ditutup pada Minggu (24/8), dalam sebuah upacara yang berlangsung khidmat di Lapangan Balik Bukit, Kecamatan Balik Bukit. Upacara penutupan dipimpin langsung oleh Juremi Yudi, S.H., M.M., yang menandai berakhirnya kegiatan dengan melepas tanda peserta di bawah tenda upacara.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Balik Bukit IPTU Sabtudin, Ketua Kwartir Ranting Balik Bukit Junaidi Jamsari, serta jajaran Majelis Pembimbing Gugus Depan se-Kecamatan Balik Bukit.
Dalam amanatnya, Juremi Yudi menyampaikan apresiasi atas semangat, antusiasme, dan sportivitas yang ditunjukkan oleh seluruh peserta selama kegiatan berlangsung.
"Selama beberapa hari ini, adik-adik tidak hanya mengikuti perlombaan dan kegiatan lapangan, tetapi juga belajar tentang kedisiplinan, kemandirian, kerja sama, dan nilai-nilai kepramukaan lainnya. Semua ini menjadi bekal penting untuk membentuk karakter generasi muda yang tangguh dan siap menghadapi masa depan," ujar Juremi.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para pembina dan panitia yang telah bekerja keras demi kelancaran dan kesuksesan jambore. Tak lupa, ia berpesan agar semangat kebersamaan yang telah terbentuk selama perkemahan tetap terjaga, dan nilai-nilai kepramukaan dapat terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Usai upacara, sebanyak 554 peserta secara resmi meninggalkan bumi perkemahan dengan penuh kesan dan pengalaman berharga. Rincian peserta Jambore Ranting Balik Bukit 2025 yaitu peserta jambore sebanyak 16 Gugus Depan tingkat SD dan 7 Gugus Depan tingkat SMP total 458 peserta. Sedangkan partisipan tambahan berupa 4 Gugus Depan tingkat SMA/SMK dan 2 Satuan Karya (Saka) total sebanyak 96 peserta.
Dengan jumlah keseluruhan 554 peserta, Jambore ini menjadi salah satu ajang pertemuan terbesar Pramuka tingkat ranting di Kabupaten Lampung Barat tahun ini.
“Jambore Ranting 2025 diharapkan mampu mempererat persaudaraan antarpramuka lintas satuan pendidikan dan menjadi momen penting dalam pembentukan karakter generasi muda yang berintegritas, berakhlak, dan bertanggung jawab,” pungkas dia. (lusiana)