Dinas Sosial Pesbar Terus Maksimalkan Pelayanan Rehabilitasi Sosial

PESISIR TENGAH – Dinas Sosial (Dinsos), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan sosial kepada masyarakat, khususnya kelompok rentan, melalui program-program rehabilitasi sosial yang terus dimaksimalkan hingga saat ini.

Kabid Rehabilitasi Sosial, Emiliawati, mendampingi Kepala Dinas Sosial Pesbar, Agus Triyadi, S.I.P., mengatakan, pihaknya secara konsisten menjalankan sejumlah kegiatan pelayanan sosial yang langsung menyentuh masyarakat. Kegiatan tersebut menjadi bagian dari upaya pemulihan, peningkatan kualitas hidup, dan pemberdayaan kelompok-kelompok masyarakat yang membutuhkan perhatian khusus dari pemerintah.

“Sejumlah program saat ini terus kami maksimalkan, baik yang bersumber dari anggaran daerah maupun pusat, dengan tujuan memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang masuk kategori rentan sosial,” kata dia.

Dijelaskannya, salah satu program yang menjadi prioritas adalah penyediaan permakanan atau bantuan makanan bergizi bagi kelompok masyarakat rentan seperti anak-anak stunting, lanjut usia (lansia), penyandang disabilitas, hingga anak terlantar yang berada di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).

“Program tersebut bertujuan memastikan mereka mendapatkan asupan gizi yang memadai sebagai bagian dari pemenuhan kebutuhan dasar bagi masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, Dinsos Pesbar juga menyalurkan alat bantu seperti kursi roda kepada penyandang disabilitas yang membutuhkan, guna menunjang mobilitas mereka dalam aktivitas sehari-hari. Bantuan ini tidak hanya bersifat simbolis, melainkan juga merupakan bentuk nyata dari kepedulian sosial serta hak aksesibilitas yang harus dimiliki oleh semua warga negara.

“Kami juga terus menjalankan layanan permakanan, kegiatan assessment (penilaian kasus), respon kasus secara cepat, dan layanan rujukan ke instansi terkait, baik di tingkat daerah maupun pusat. Pelayanan ini diberikan kepada masyarakat yang menghadapi permasalahan sosial mendesak dan membutuhkan penanganan cepat serta tepat sasaran,” terangnya.

Tak hanya itu, terdapat pula kegiatan Atensi Sosial Anak (Atensi Yapi) yang ditujukan khusus untuk anak-anak di wilayah Pesbar. Program ini merupakan bagian dari kebijakan Kementerian Sosial melalui anggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dikelola langsung oleh pemerintah pusat. Atensi Yapi difokuskan untuk memberikan perhatian sosial menyeluruh kepada anak-anak, terutama mereka yang hidup dalam situasi sulit, terancam putus sekolah atau tidak memiliki pengasuhan yang layak.

“Dengan berbagai layanan tersebut, kami berharap masyarakat bisa merasakan langsung manfaat program-program sosial yang kami jalankan. Ini adalah bentuk tanggung jawab pemerintah untuk hadir dalam kehidupan masyarakat, terutama mereka yang berada dalam kondisi tidak menguntungkan,” pungkasnya. (yogi/*)