Dipicu Saling Hujat di Medsos, Tawuran yang Viral Libatkan Pelajar SMPN 1 Liwa dan SMPN 1 Sekuting

Sejumlah remaja terlibat aksi tawuran di depan Makam Pahlawan, Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit. --

“Senin nanti akan ada pertemuan antara anak-anak yang terlibat, orang tua siswa, ketua komite masing-masing sekolah, serta dari Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas. Pertemuan ini penting untuk klarifikasi sekaligus mencari solusi bersama,” jelas Tati.

Lebih jauh, Tati menekankan bahwa peristiwa ini menjadi alarm penting bagi satuan pendidikan di Lampung Barat untuk meningkatkan peran guru bimbingan konseling (BK) maupun wakil kepala sekolah bidang kesiswaan dalam melakukan pembinaan secara intensif.

“Untuk selanjutnya kami meminta ada pembinaan yang lebih intens lagi dari guru-guru BK di sekolah masing-masing, termasuk dari waka kesiswaan. Hal ini sangat penting agar kejadian serupa tidak terjadi lagi,” tegasnya.

Menurutnya, guru BK tidak hanya berfungsi memberikan konseling ketika ada masalah, namun juga berperan dalam deteksi dini potensi konflik di kalangan pelajar. Dengan pembinaan rutin, perilaku siswa bisa lebih terarah ke kegiatan yang positif.

Selain sekolah, Tati juga menegaskan pentingnya keterlibatan orang tua dalam mengawasi pergaulan dan aktivitas anak-anak. Ia meminta seluruh wali murid untuk tidak lepas tangan terhadap pendidikan moral anak di luar lingkungan sekolah.

“Kami juga menghimbau kepada seluruh wali murid atau orang tua untuk sama-sama mengontrol dan mengawasi anak-anak. Jangan mudah terpancing apalagi terprovokasi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” tuturnya.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan