Polri Buka Ruang Kritik, Kapolri Pastikan Transparansi Penegakan Hukum
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai gelar vicon di Polda Metro Jaya.//Foto: Dok.Polri.--
RADARLAMBARBACAKORAN.CO- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa Polri selalu menjunjung tinggi prinsip hak asasi manusia (HAM) dalam pelaksanaan tugas, termasuk saat melakukan pengamanan aksi unjuk rasa.
Hal itu ia sampaikan saat menerima audiensi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (10/9/2025). Pertemuan tersebut membahas penguatan penghormatan HAM dalam setiap langkah penegakan hukum yang dilakukan Polri.
Ketua Komnas HAM Anis Hidayah mengapresiasi keterbukaan Polri sekaligus menekankan pentingnya pemenuhan hak para pelaku tindak pidana, terutama hak atas pendampingan hukum. Selain itu, Komnas HAM menyoroti agar proses hukum dijalankan secara profesional, transparan, dan bebas dari pelanggaran HAM.
Menanggapi hal itu, Kapolri menegaskan Polri bukanlah institusi yang antikritik. Polri membuka ruang seluas-luasnya bagi masukan publik, termasuk melalui kegiatan kreatif seperti lomba mural, stand up comedy, hingga Rumah Kebangsaan sebagai wadah dialog.
Ia juga menambahkan bahwa Polri berkomitmen memperkuat layanan perlindungan bagi perempuan, anak, dan kelompok disabilitas. Sinergi dengan Komnas HAM, kata Listyo, menjadi langkah penting agar setiap tindakan kepolisian dapat diawasi secara transparan, akuntabel, dan profesional. (*)
- Tag
- Share
-
-
