Hiu Paus Punggung Bengkok Ditemukan di AS

RADARLAMBARBACAKORAN.CO-
Para ilmuwan di Amerika Serikat dikejutkan dengan penemuan seekor hiu paus (Rhincodon typus) yang memiliki punggung melengkung membentuk huruf S. Kondisi ini diduga merupakan kyphoscoliosis, kelainan tulang belakang langka yang tercatat pertama kali pada spesies ikan terbesar di dunia tersebut.

Hiu paus berukuran sekitar 6 meter ini pertama kali diamati pada 2010 di Teluk Meksiko bagian utara. Tiga tahun kemudian, hiu paus yang sama kembali terlihat, dan peneliti dari National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) memasang penanda satelit untuk memantau pergerakan dan perilakunya. Dalam 98 hari penanda aktif, hiu paus menempuh perjalanan sejauh 2.062 km, menunjukkan kelainan tulang belakang tidak menghalangi migrasinya. Hewan ini juga tetap menyaring plankton dan telur ikan di permukaan laut, sama seperti hiu paus lain.

Kasus deformitas tulang belakang memang pernah ditemukan pada beberapa jenis hiu, namun ini menjadi pertama kalinya tercatat pada hiu paus. Para peneliti menilai, gaya hidup hiu paus yang bergerak lambat membuat kelainan tersebut tidak terlalu mengganggu kelangsungan hidupnya. Mereka tidak memerlukan kecepatan tinggi karena sebagai penyaring makanan, hiu paus tetap bisa mencari makanannya meski tubuhnya tidak sempurna.

Kyphoscoliosis pada manusia adalah kelainan tulang belakang yang melengkung abnormal dalam dua bidang: samping (koronal) dan depan-belakang (sagital). Kondisi ini bisa bersifat kongenital atau dipicu penyakit, trauma, infeksi, tumor, atau degenerasi tulang. Berdasarkan analisis foto dan video, para peneliti menduga hiu paus tersebut lahir dengan kelainan ini karena tidak ditemukan bekas luka atau tanda trauma. Temuan ini telah dipublikasikan di Journal of Fish Biology.