Sekda Tedi Zadmiko Perkuat Sinergi Pusat-Daerah di Forum Rakor Nasional

PESISIR TENGAH – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pesisir Barat, Tedi Zadmiko, S.Km., M.M., mengikuti kegiatan Retreat dan Rapat Koordinasi (Rakor) Sekretaris Daerah serta Kepala Bappeda se-Indonesia yang digelar di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Jawa Barat.

Kegiatan itu telah memasuki hari ketiga pelaksanaan dan diikuti oleh para Sekda dan Kepala Bappeda dari berbagai provinsi serta kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Sekda Pesbar, Tedi Zadmiko, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap penyelenggaraan kegiatan tersebut. Menurutnya, forum ini sangat strategis dalam memperkuat sinergi dan kolaborasi antar daerah, khususnya dalam upaya menciptakan tata kelola pemerintahan yang semakin efektif, inovatif, dan berorientasi pada pelayanan publik.

“Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang konsolidasi teknokratis antar Sekda dan Kepala Bappeda, tetapi juga ruang refleksi untuk memperkuat peran daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, inovatif, dan berorientasi pada pelayanan publik,” kata dia.

Dijelaskannya, melalui Rakor tersebut, para peserta memperoleh banyak pengalaman dan pembelajaran penting dalam memperkuat perencanaan pembangunan yang lebih terintegrasi antara pemerintah pusat dan daerah.

“Kegiatan ini memberikan banyak pelajaran penting, terutama dalam memperkuat perencanaan pembangunan yang terintegrasi antara pusat dan daerah. Kita di daerah harus mampu menyesuaikan diri dengan arah kebijakan nasional, namun tetap berpijak pada potensi lokal yang kita miliki,” jelasnya.

Lebih lanjut, Tedi menyebutkan bahwa berbagai pengalaman dan materi yang diperoleh selama kegiatan ini akan menjadi bekal penting bagi Pemerintah Kabupaten Pesbar dalam memperkuat sistem perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah. Hal tersebut juga sejalan dengan visi Bupati Pesisir Barat untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan berpihak kepada masyarakat.

“Kami akan menjadikan hasil Rakor ini sebagai bahan evaluasi dan inovasi dalam perencanaan serta pelaksanaan program di daerah, agar pembangunan benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat Pesisir Barat,” tegasnya. (yogi/*)