Pelatihan Pembelajaran Mendalam Bagi Guru dan Kepsek Ditutup
KEGIATAN Pembelajaran Guru dan kepsek SD di SDN Sekincau sukses. Foto Dok--
SEKINCAU – Program Pembelajaran Mendalam bagi guru dan kepala sekolah di wilayah timur Kabupaten Lampung Barat resmi ditutup pada Minggu (16/11/2025). Selama empat bulan, para pendidik digembleng untuk memperkuat kompetensi dalam menerapkan Kurikulum Nasional di satuan pendidikan masing-masing.
Pelatihan yang dipusatkan di SDN 1 Sekincau itu melibatkan seluruh SD penerima BOS Kinerja dari BGTK. Setiap sekolah mengirim dua guru untuk mengikuti rangkaian pendalaman materi. Fokus utama program ini adalah memastikan guru memahami secara utuh implementasi Kurikulum Nasional yang merupakan pengembangan lanjutan dari Kurikulum Merdeka.
Kepala SDN 3 Waypetai Kecamatan Sumberjaya, Jati Rahayu, S.Pd., mengatakan pelatihan tersebut memberi banyak ruang bagi pendidik untuk membedah struktur dan prinsip kurikulum terbaru.
“Pembelajaran mendalam ini membantu kami memahami dengan lebih detail bagaimana kurikulum baru harus dijalankan di kelas. Prinsip dasarnya memang selaras dengan Kurikulum Merdeka, tetapi cara penerapannya lebih komprehensif dan terarah,” ujarnya.
Ia menambahkan, pengalaman selama empat bulan itu akan langsung diterapkan di sekolah. “Kami akan membawa praktik-praktik terbaik ini ke ruang belajar masing-masing. Harapannya, suasana pembelajaran bisa lebih kreatif dan berpihak pada perkembangan siswa,” kata Jati.
Penyelenggara pelatihan menyebut program ini juga diarahkan untuk memperkuat transformasi proses belajar dari Pembelajaran Proses Tetap (PPT) menuju Pembelajaran Berproses Bertumbuh (PBB). Pendekatan ini menekankan pertumbuhan kompetensi siswa secara bertahap, bukan semata berorientasi pada capaian akhir.
Dengan selesainya pelatihan, sekolah-sekolah peserta diharapkan mampu menjadi model penerapan Kurikulum Nasional di Lampung Barat. Program ini juga dinilai dapat memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kualitas pendidikan di wilayah timur kabupaten tersebut. (rinto/nopri)