Edi Novial Kembali Nahkodai PMI Lambar

BALIKBUKIT - Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus resmi ditetapkan sebagai Pelindung Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lampung Barat untuk periode 2025–2030. 

Sementara itu, Ketua DPRD Lampung Barat, Edi Novial, kembali dipercaya menahkodai PMI Lampung Barat untuk lima tahun mendatang. Kemudian Sekretaris Vicky Andreas Fiqrulloh dan Bendahara Sumadi. 

Pengurus PMI Lampung Barat tersebut dilantik oleh Ketua PMI Provinsi Lampung, Purnama Wulan Sari Mirza, di Mahan Agung, Bandar Lampung, Senin (17/11/2025).

Pelantikan pengurus PMI Lampung Barat dilakukan bersamaan dengan delapan kabupaten/kota lainnya, yaitu Pesisir Barat, Tulangbawang, Pesawaran, Waykanan, Pringsewu, Mesuji, dan Lampung Utara.

Sebagai Pelindung PMI, Parosil Mabsus meminta jajaran PMI Lampung Barat memperkuat kolaborasi dan sinergi bersama Pemerintah Daerah, terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan kemanusiaan.

“Selamat kepada Ketua PMI Lampung Barat yang baru dilantik. Ke depan saya berharap PMI menjadi wadah yang terus memberikan inspirasi, dukungan, serta pembinaan kepada relawan. Jaga sikap dan terus bersinergi dengan pemerintah daerah demi mewujudkan kesehatan yang berkualitas,” pesan Parosil.

Menurut Parosil, PMI merupakan organisasi yang berdiri atas asas perikemanusiaan, bersifat sukarela, serta tidak membedakan suku, agama, ras, maupun paham politik. Selama ini PMI telah menjadi mitra strategis pemerintah dalam penanganan bencana, pelayanan kesehatan, dan kegiatan sosial.

Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kapasitas relawan dan profesionalitas pengurus PMI.

“Pengurus dan anggota PMI harus bangga, siap, dan sigap mengemban tugas mulia. Hal ini sejalan dengan misi PMI Lampung Barat untuk memperluas layanan yang inklusif dan berstandar, menuju ketahanan masyarakat yang lebih kuat,” ujarnya.

Edi Novial: Siap Perkuat Sinergi dengan Pemerintah dan Mitra

Ketua PMI Lampung Barat terpilih, Edi Novial, menegaskan pihaknya akan terus memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, demi meningkatkan kualitas pelayanan PMI kepada masyarakat.

“Kita akan terus menggencarkan kerja sama dengan seluruh mitra. Pengurus, anggota, dan relawan baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan harus selalu siap siaga menjalankan tugas-tugas kemanusiaan,” kata Edi.

Ia menambahkan, konsolidasi internal dan peningkatan kapasitas relawan akan menjadi fokus PMI Lampung Barat pada periode kepengurusan 2025–2030. (lusiana)