Pohon Tumbang Sempat Lumpuhkan Lalulintas
POHON TUMBANG_ Hujan deras yang melanda wilayah Kecamatan Balik Bukit mengakibatkan satu pohon tumbang di jalan Nasional Lintas Liwa–Krui, tepatnya di KM 28 Pekon Kubuperahu kemarin.--
BALIKBUKIT — Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Balik Bukit pada Selasa pagi (18/11/2025) menyebabkan sebuah pohon berukuran besar tumbang dan melintang di Jl. Nasional Lintas Liwa–Krui, tepatnya di Km 28, Pekon Kubu Perahu. Kejadian ini sempat mengganggu arus lalu lintas kendaraan dari dua arah.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 08.00 WIB ketika angin kencang menerjang kawasan tersebut. Pohon yang tumbang dilaporkan menimpa kabel milik PLN dan membuat pengendara harus berhenti menunggu jalur dibuka kembali.
Kepala BPBD Lambar Padang Priyo Utomo mengatakan, Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Lampung Barat menerima laporan pada pukul 08.10 WIB dan langsung menurunkan Satgas TRC untuk melakukan penyisiran serta asesmen lapangan.
“Begitu laporan diterima, tim langsung bergerak memastikan titik pohon tumbang dan potensi bencana lain di sekitar lokasi,”ujarnya
Setiba di lokasi, Satgas BPBD dibantu masyarakat setempat melakukan pembersihan menggunakan peralatan manual seperti golok dan chainsaw. Proses evakuasi material pohon berlangsung sekitar 30 menit hingga jalur kembali dapat dilalui.
Di sisi lain, penanganan kabel PLN yang terdampak juga langsung dikoordinasikan ke pihak terkait untuk menjamin keamanan pengguna jalan.
Pihaknya menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa maupun kerusakan material signifikan dalam kejadian ini. Meski begitu, petugas mengimbau masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan mengingat kondisi cuaca ekstrem yang masih terjadi di beberapa wilayah Lampung Barat.
Lebih lanjut pihaknya juga mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal atau melintas di kawasan rawan pohon tumbang, tanah longsor, dan banjir luapan, agar lebih waspada. Mengingat intensitas hujan di Lampung Barat mulai meningkat dalam beberapa hari terakhir.
“Kami minta masyarakat tetap berhati-hati, terutama saat melintas di jalur perbukitan dan kawasan hutan. Angin kencang sangat berpotensi menyebabkan pohon tumbang seperti kejadian hari ini,”pesannya
Ia menegaskan BPBD bersama seluruh unsur terkait selalu siaga menghadapi cuaca ekstrem, namun peran kewaspadaan masyarakat tetap sangat dibutuhkan.
“Segera laporkan ke Pusdalops BPBD jika melihat tanda-tanda bencana seperti pohon miring, tanah retak, air sungai naik, atau potensi longsor. Penanganan cepat akan meminimalisir risiko dan mempercepat respon petugas,” tambahnya.(edi)