Gelombang Tinggi Ancam Permukiman di Kota Karang
ABRASI ; Badan jalan di Pekon Kota Karang terdampak Abrasi - Foto Dok--
PESISIR UTARA – Ancaman gelombang tinggi yang terus terjadi kembali memicu kekhawatiran warga di Pekon Kota Karang, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat. Kondisi abrasi yang kian parah kini semakin mendekati permukiman dan mulai mengancam sejumlah rumah warga.
Peratin Kota Karang, Ridoni, menggatakan abrasi yang kini terjadi sudah berada pada tahap mengkhawatirkan. Bahkan, beberapa rumah warga kini berjarak hanya beberapa meter dari lokasi amblasnya badan jalan akibat terjangan ombak.
“Situasinya cukup mengkhawatirkan. Abrasi ini makin mendekati pemukiman warga. Ada sejumlah rumah yang jaraknya hanya beberapa meter dari lokasi jalan yang amblas,” ujarnya.
Dijelaskannya, pihak pekon sebelumnya telah mengajukan permohonan penanganan kepada Pemerintah Kabupaten Pesbar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR). Namun, hingga kini belum ada tindakan nyata di lapangan. Proses perencanaan disebut telah dilakukan, tetapi realisasi penanganan masih belum terlihat.
“Perencanaan memang sudah dilakukan, tapi belum ada realisasi. Kalau dibiarkan, kondisi ini bisa lebih parah. Gelombangnya besar dan terus mengikis daratan,” jelasnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, jalan yang terancam putus akibat abrasi tersebut merupakan salah satu akses utama warga untuk menuju permukiman serta berbagai fasilitas umum, seperti sekolah, masjid, dan balai pekon. Kerusakan akses itu dikhawatirkan akan mengganggu aktivitas harian warga dan membahayakan keselamatan ketika gelombang besar melanda.
“Kami harap kondisi ini bisa menjadi perhatian serius dari Pemkab Pesbar, agar saat terjadi ombak besar seperti sekarang, wilayah permukiman warga dan fasilitas umum tidak terdampak dan tetap aman,” pungkasnya. (yogi/*)