Rakor Akhir Tahun PKK Rigisjaya, Catatan Prestasi, Menyongsong 2026

RAKOR akhir tahun PKK Pekon Rigisjaya Kecamatan Airhitam. Foto Dok--

AIRHITAM – Rapat Koordinasi (Rakor) PKK Pekon Rigisjaya, Kecamatan  Airhitam, Kabuoaten Lampung Barat (Lambar)  menutup akhir tahun 2025 dengan penuh kejutan. Berbagai capaian yang berhasil diraih sepanjang tahun menjadi penegas bahwa gerakan PKK di pekon ini terus berkembang dan memberi dampak nyata bagi masyarakat.

Rakor yang digelar di tempatbwisata Kmpung Kopi ini dipimpin langsung Ketua TP-PKK Rigisjaya, Umi Hasanah, dan dinhadiri Pj Peratin Muhaimin SE serta jajaran, dengan fokus pada evaluasi program serta penyusunan langkah strategis memasuki tahun 2026.

Dalam pemaparan evaluasi, Umi Hasanah menekankan bahwa PKK bukan hanya organisasi pendukung pemerintahan pekon, tetapi juga motor penggerak kesejahteraan keluarga. Sepanjang 2025, PKK Rigisjaya aktif membina berbagai kegiatan pemberdayaan ekonomi kerakyatan yang terbukti mampu memperkuat kemandirian masyarakat.

Beberapa capaian unggulan PKK tahun 2025 antara lain, pembudidayaan ternak itik yang dikelola Dewi Mufarokah, kini berkembang menjadi usaha produktif. Rumah produksi telur asin yang diminati masyarakat dan mulai menembus pasar lokal.

Budidaya jamur tiram, dikelola BUMDes Maju Bersama, menjadi salah satu sektor ekonomi baru yang menjanjikan. UMKM keluarga Sale Pisang oleh Sumyani, yang semakin dikenal karena kualitasnya.

Kerupuk rambak yang diproduksi oleh KUB Serumpun, menjadi ikon kuliner baru pekon. Produksi kopi bubuk robusta oleh Pokdarwis Maju Bersama, yang memperkenalkan cita rasa kopi khas Rigisjaya ke pasar yang lebih luas.

Umi Hasanah menyampaikan bahwa keberhasilan ini bukan hanya angka capaian, tetapi bukti kekompakan dan kerja keras seluruh kader PKK serta masyarakat. Ia berharap apa yang diraih sepanjang tahun dapat menjadi inspirasi untuk lebih maju, lebih mandiri, dan lebih kreatif di tahun mendatang.

Sementara itu, Pj Peratin Rigisjaya, Muhaimin, S.E., menambahkan bahwa memasuki tahun 2026, pemerintah pekon akan melakukan penyederhanaan program, mengingat kondisi anggaran yang terbatas. Namun demikian, penyederhanaan bukan berarti mengurangi kualitas, tetapi menguatkan fokus pada program prioritas.

Beberapa program prioritas yang diarahkan antara lain, gerakan warung hidup, yakni pemanfaatan halaman rumah kader PKK untuk ditanami tanaman obat dan sayuran.

Optimalisasi lahan kantor pekon untuk kebun toga dan sayuran sebagai contoh kawasan hijau produktif. Muhaimin optimistis bahwa meski dana terbatas, pemerintah pekon dan PKK dapat terus berinovasi. Ia berharap semangat kebersamaan yang terbangun sepanjang tahun 2025 menjadi energi positif menyongsong tahun 2026.

“Dengan kerja sama yang kuat, kreativitas, dan tekad untuk maju, saya yakin roda pemerintahan pekon tetap berjalan dan masyarakat semakin berdaya,” ujarnya.

Rakor akhir tahun ini ditutup dengan doa bersama dan pesan motivasi untuk seluruh kader PKK agar tetap semangat, solid, dan terus melahirkan gagasan baru bagi kemajuan Rigisjaya. (rinto/nopri)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan