Dinas Perikanan Imbau Nelayan Gunakan Alat Keselamatan Laut
04032024--
PESISIR TENGAH – Dinas Perikanan (Diskan), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), minta seluruh nelayan di kabupaten setempat selalu waspada dan menyiapkan perlengkapan alat keselamatan di jukung masing-masing saat berangkat melaut.
Hal itu, untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama berada di tengah laut, apalagi saat ini kondisi cuaca sedang tidak bersahabat meski gelombang cukup tenang.
Kadis Perikanan Pesbar, Armen Qodar, S.P., mengatakan perlengkapan keselamatan bagi nelayan sangat diperlukan saat melaut, karena itu pihaknya terus mengimbau agar nelayan agar selalu melengkapi jukung nya dengan alat-alat keselamatan.
“ Untuk menjaga keselamatan nelayan saat berada di laut, kami rutin mengimbau agar mereka selalu melengkapi alat keselamatan di jukung mereka, meski tidak selalu digunakan,” kata dia.
Dijelaskannya, pihaknya telah menyerahkan bantuan berupa jaket pelampuing kepada sebagian besar nelayan, dan sejumlah perlengkapan keselamatan lainnya.
“ Kami meminta agar nelayan dapat menggunakan jaket pelampung, GPS, membawa derigen kosong atau peralatan lainnya yang dapat digunakan saat kejadian darurat di tengah laut,” jelasnya.
Selain itu, melihat kondisi cuaca saat ini yang di dominasi oleh hujan, pihaknya mengimbau nelayan agar selalu membawa jas hujan, serta alat komunikasi dan memastikan mesin jukung terisi bahan bakar minyak yang cukup.
“ Alat komunikasi sangat diperlukan saat berada laut, apalagi bagi nelayan yang jarak mencari ikannya tidak terlalu jauh karena masih mendapatkjamn sinyal telpon, kecuali jika sudah berada di 15 mil klepas pantai tidak ada agi sinyal,” terangnya.
Pihaknya berharap, agar nelayan selalu berhati-hati saat mencari ikan, dan pandai-pandai melihat kondisi cuaca, jika tidak memungkinkan agar tidak melaut terlebih dahulu.
“ Semoga apa yang terjadi pada nelayan-nelayan sebelumnya dapat menjadi pelajaran bagi nelayan lainnya, karena kita tidak tahu kapan musibah itu akan datang, tapi kita harus waspada,” pungkasnya. (*)