38 Siswa Tahfizd Al Qur'an-165 Siswa Kelas XI Wisuda
MAN Lambar melangsungkan acara wisuda sebanyak 165 siswa kelas 12 dan mewisuda sebanyak 38 siswa Tahfizd Alqur'an bertempat di Lapangan Madrasah tersebut di pekon Gunung Sugih, Kecamatan Balik Bukit Kamis 25 April 2024. Foto Dok --
BALIKBUKIT - Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Liwa Lampung Barat mewisuda sebanyak 165 siswa kelas 12 dan mewisuda sebanyak 38 siswa Tahfizd Al Qur'an bertempat di Lapangan Madrasah tersebut di Pekon Gunung Sugih, Kecamatan Balik Bukit Kamis (25/4/ 2024).
“Yang sudah lulus uji kompetensi hafalanya oleh guru pengujinya dan bentuk ujiannya sesuai dengan jumlah jus yg di hafal, adapun jumlah hafalan, yang di wisuda mulai dari jus 1 sd 10 jus Al Al Qur'an," jelas dia.
Pihaknya bersyukur acara wisuda dilaksanakan di halaman madrasah setempat, berjalan dengan lancar, baik dan sukses. “Selanjutnya saya selaku Kepala MAN 1 Lambar menyampaikan kepada seluruh orang tua murid bahwa setelah prosesi wisuda, kami menyerahkan peserta didik ke pangkuan orang tuanya, semoga selama menuntut ilmu 3 tahun lamanya di MAN 1 Lambar, dapat menjadi anak yang sukses, berguna bagi nusa dan bangsa, dan dapat menjadi anak yang sholeh berbakti kepada orang tuanya,” harapnya.
Lebih lanjut Ketua Lembaga Pendidikan Ma'arif Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (LP Ma'arif PCNU) Lambar tersebut menyampaikan terimakasihnya kepada segenap wali murid karena telah mendukung putra-putrinya selama bersekolah di MAN 1 Lambar.
“Ada dua potensi yang dikembangkan di madrasah, potensi iman taqwa dan potensi ilmu pengetahuan-teknologi, jadi ada keyakinan dari kami yakin bahwa anak-anak yang dididik di madrasah akan memiliki kemampuan lebih,” kata dia.
Ia menambahkan bahwa pada tahun 2022 Madrasah ini meraih prestasi Juara 1 Robotik Tingkat Nasional dan Juara Lomba Tahfidz dan Tilawah Tingkat Provinsi Lampung 2023 serta Penghargaan Adiwiyata Tingkat Nasional tahun 2022. “Jadi inilah yang membuat siswa madrasah lebih baik karena potensi siswa akan terjamin untuk dikembangkan kemudian potensi agama menguatkan dan potensi ilmu pengetahuan-teknologi mendukung,” pungkasnya.
Sementara Ust H Akhyar Kepala Asmara Ulul Albab MAN 1 Lambar kepada media ini mengungkapkan fasilitas belajar santri yang di kelola Madrasah tersebut. “Kurikulum di Asrama ini disetarakan dengan kurikulum pondok pesantren modern dan salafiyah,” ujarnya.
Menurutnya, struktur pembelajaran yang seimbang antara ilmu agama ( teori dan praktek) dengan ilmu pengetahuan umum, bilingual language (Bahasa Arab dan Bahasa Inggris), penguatan dasar-dasar ilmu Keislaman dengan proses pendidikan yang mengarah pada pembentukan pribadi yang disiplin dan berakhlak mulia. (edi/lusiana)