18 Warga Pesisir Barat Jadi PMI di Luar Negeri

PESISIR TENGAH – Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja dan Perindusterian (DT2KP) Kabupaten Pesisir Barat mencatat hingga kini terdapat 18 warga Kabupaten Pesbar berangkat keluar negeri untuk menjadi pekerja migran indonesia (PMI).

Kabid Tenaga Kerja, Joni Afrizal., mengatakan hingga kini jumlah warga yang minta rekomendasi untuk menjadi PMI terus bertambah, tercatat sudah ada 18 orang yang mengajukan rekomendasi untuk menjadi PMI.

“ Jumlah warga yang mengajukan permohonan rekomendasi calon PMI saat ini sudah banyak, sudah ada 18 orang dari sejumlah kecamatan yang datang ke Kantor DT2KP untuk mengajukan rekomendasi menjadi PMI,” kata dia.

Dijelaskannya, sebanyak 18 warga yang berangkat menjadi PMI itu, terdaftar sebagai PMI di sejumlah negara yang ada di benua asia, jumlah itu merupakan data yang masuk hingga bulan Juni.

“ Negara tujuan PMI asal Kabupaten Pesbar seperti Taiwan, Malaysia, Singapura, Arab Saudi, Hongkong. Paling banyak PMI berangkat ke Taiwan dan Malaysia,” jelasnya.

Menurutnya, minta masyarakat untuk menjadi PMI saat ini cukup tinggi, karena itu pihaknya menyarankan kepada masyarakat yang hendak bekerja menjadi PMI agar menggunakan jalur resmi. Hal ini tentu untuk kebaikan para pekerja sendiri agar terhindar sesuatu yang tidak diinginkan.

“ Kami terus mengimbau kepada masyarakat yang akan berangkat keluar negeri agar menggunakan jalur resmi, sehingga terdata dan bisa dipantau oleh pemerintah,” terangnya.

Dikatakannya, tahun ini jumlah warga yang mendaftar sebagai PMI diperkirakan akan meningkat, karena pihaknya siap memberikan rekomendasi kepada warga yang akan berangkat menjadi PMI.

“ Jika semua persyaratan yang dibutuhkan lengkap, kita siap mengeluarkan rekomendasi bagi masyarakat Pesbar yang akan menjadi PMI, dan juga berangkat melalui jalur resmi,” pungkasnya. *