Masyarakat Apresiasi Operasi Besar Penjualan LPG Pertamina

Ilustrasi Gas LPG-----

WAYTENONG – Sejumlah masyarakat Kecamatan Way Tenong dan Sekincau, kabupaten Lampung Barat, mengapresiasi langkah tanggap, Pertamina Patra Niaga Regional wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) melalui agen LPG melakukan operasi besar dengan menjual LPG langsung ke masyarakat di setiap pangkalan di wilayah tersebut.

Rindawana salah satu Ibu Rumah Tangga (IRT) Pekon Mutar Alam, Kecamatan Way Tenong, Jumat (2/8/2024), Rinda menyampaikan rasa bahagia dengan adanya operasi pasar untuk mengatasi naiknya LPG/Elpiji 3 kilogram (Kg) hingga mencapai Rp35 ribu per tabung ditingkat pengecer.

"Langkah yang diambil dengan operasi pasar ini merupakan solusi yang tepat untuk menetralkan kembali harga jual gas elpiji supaya normal kembali sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET)," kata dia kepada wartawan.

Ia berharap pasca operasi pasar, penjualan harga gas LPG tidak mengalami kenaikan bahkan berangsur normal. "Kami sangat mendukung akan langkah pemerintah ataupun pihak Pertamina melakukan antisipasi terjadinya kenaikan di luar ketentuan dengan menerapkan pembelian menggunakan KTP elektronik," imbuhnya.

BACA JUGA:116 Warga Baru PSNU Pagar Nusa Disahkan

BACA JUGA:BUMDes Purawiwitan Bergerak di Bidang Usaha Gas Elpiji

Terusnya, walaupun LPG khusus 3 kg harga jualnya telah disubsidi pemerintah, namun karena itu suatu kebutuhan rutin, setiap terjadinya kenaikan sangat dirasakan.

Sebelumnya Pertamina Patra Niaga Regional wilayah Sumbagsel melalui para agen LPG melakukan operasi besar penjualan LPG langsung ke masyarakat disetiap pangkalan terutama di Kecamatan Way Tenong dan Sekincau, Kamis 1 Agustus 2024.

Pelaksanaan operasi penjualan LPG sesuai ketentuan HET itu diawali agen PT. Rachmat Mulia Lestari yang berlokasi di Pangkalan Nasiudin, Pekon Sukananti Kecamatan Way Tenong dengan alokasi sebanyak 100 tabung, dan akan terus dilakukan dalam beberapa hari kedepan.

Sales Branch Manager Pertamina Patra Niaga Area Lampung Reza Pangestu melalui Wakil Kepala Bidang Wilayah IV DPC Hiswana Migas Lampung Iskandar Muda menjelaskan, operasi dilakukan sebagai langkah sigap dari PT Pertamina dalam menyikapi keluhan warga terkait kenaikan harga LPG 3 Kg di wilayah Way Tenong dan Sekincau. 

BACA JUGA:PRI Batu Ketulis Beri Dukungan Faskes dan Vitamin untuk Anggota Paskibra

BACA JUGA:SAMBUT HUT RI KE-79, Febra Kerahkan Warga Bersihkan Lingkungan

"Kegiatan ini merupakan upaya Pertamina untuk mengatasi kenaikan harga di tingkat pengecer yang seharusnya tidak boleh terjadi. Sebagai bentuk pelayanan hari ini para agen melakukan operasi di beberapa pangkalan, dengan menjual LPG 3 Kg sesuai harga HET yang menyasar langsung ke konsumen rumah tangga,"ujarnya.

Operasi diawali di Kecamatan Way Tenong oleh PT Rachmat Mulia Lestari yang berlokasi di Pangkalan LPG Nasiudin, Pekon Sukananti yang selanjutnya akan dilaksanakan disejumlah pangkalan lainnnya di Kecamatan Way Tenong maupun Sekincau.

"Jadi setelah disini (Sukananti) akan berlanjut di pangkalan lainnya, setiap pangkalan mendapat alokasi dengan jumlah bervariasi mulai dari 100 hingga 200 tabung dengan harga jual sesuai HET yakni sebesar Rp 19.500  pertabung UNTUK wilayah Way Tenong dan Rp 20.000 Pertabung untuk wilayah Sekincau," jelasnya.

Iskandar Muda menambahkan masyarakat bisa mendapatkan LPG 3 Kg dengan harga sesuai HET sepanjang pembelian dilakukan di tingkat pangkalan. Disana, masyarakat mendapat kepastian harga sesuai HET sesuai ketentuan pemerintah. 

BACA JUGA:Petani Kopi Optimis Harga akan Kembali Naik

BACA JUGA:Rumor Spesifikasi dan Harga Realme P Series, Penggemar Gadget Sibuk Bahas Ini

"Kami sudah sering menyarankan masyarakat maupun usaha mikro agar bisa membeli LPG langsung ke pangkalan, karena harganya sudah pasti sesuai HET. Begitupun dengan pangkalan selalu kami tekankan agar penjualan mengutamakan rumah tangga dan usaha mikro, dan tidak diperbolehkan mengecer dengan skala besar," tandasnya. (rinto/nopri)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan